DKI Resmi Tuan Rumah Formula E, Sahroni: Merinding Jakarta Sejajar dengan Kota-kota Besar Dunia
loading...
A
A
A
JAKARTA - DKI Jakarta resmi menjadi tuan rumah dalam ajang balap mobil listrik ABB FIA Formula E. Keputusan tersebut diketahui berdasarkan penetapan FIA Motor Sport Council di Paris, Prancis, Jumat (15/10/2021).
Banyak pihak menyambut baik penunjukan Jakarta sebagai tuan rumah Formula E, salah satunya legislator asal DKI Jakarta Ahmad Sahroni. Dengan digelarnya Formula E di Jakarta, diharapkan ada multiplier effect yang berdampak pada pemulihan ekonomi Indonesia, khususnya DKI Jakarta.
“Dengan keputusan terkait tuan rumah Formula E ini diharapkan bisa menjadi titik balik kebangkitan ekonomi, bisnis, pariwisata, dan industri event di Jakarta dan Indonesia yang sudah lama mati suri karena pandemi Covid-19,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Minggu (17/10/2021).
Sahroni menyebutkan bahwa dengan menjadi tuan rumah ajang Formula E maka Indonesia, khususnya DKI Jakarta, telah mampu sejajar dengan kota-kota besar lainnya di dunia.
“Baru lihat pengumuman kalender eventnya saja sudah bangga, karena Jakarta berdiri sejajar dengan kota-kota besar lainnya di dunia, seperti Roma, New York, Berlin, London, Seoul, hingga Monako. Merinding saya lihatnya,” kata Sahroni.
Sahroni menegaskan bahwa menjadi penyelenggara Formula E merupakan kerja bersama seluruh pihak, bukan untuk keuntungan segelintir Untuk itu, Sahroni meminta agar tidak ada lagi polemik kepentingan terkait event ini.
“Saya pastikan ini bukan proyek Pak Anies atau kelompok tertentu. Ini proyek bangsa. Kolaborasi antara pemprov, pemerintah pusat, swasta, elemen motorsport, sampai masyarakat terlibat, dan semuanya memang sudah direncanakan dengan baik," ucapnya.
Oleh karena itu, Sahroni mengajak semua elemen menyukseskan event ini demi harga diri bangsa dan kebangkitan Indonesia setelah dihajar pandemi Covid-19.
Banyak pihak menyambut baik penunjukan Jakarta sebagai tuan rumah Formula E, salah satunya legislator asal DKI Jakarta Ahmad Sahroni. Dengan digelarnya Formula E di Jakarta, diharapkan ada multiplier effect yang berdampak pada pemulihan ekonomi Indonesia, khususnya DKI Jakarta.
“Dengan keputusan terkait tuan rumah Formula E ini diharapkan bisa menjadi titik balik kebangkitan ekonomi, bisnis, pariwisata, dan industri event di Jakarta dan Indonesia yang sudah lama mati suri karena pandemi Covid-19,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Minggu (17/10/2021).
Sahroni menyebutkan bahwa dengan menjadi tuan rumah ajang Formula E maka Indonesia, khususnya DKI Jakarta, telah mampu sejajar dengan kota-kota besar lainnya di dunia.
“Baru lihat pengumuman kalender eventnya saja sudah bangga, karena Jakarta berdiri sejajar dengan kota-kota besar lainnya di dunia, seperti Roma, New York, Berlin, London, Seoul, hingga Monako. Merinding saya lihatnya,” kata Sahroni.
Sahroni menegaskan bahwa menjadi penyelenggara Formula E merupakan kerja bersama seluruh pihak, bukan untuk keuntungan segelintir Untuk itu, Sahroni meminta agar tidak ada lagi polemik kepentingan terkait event ini.
“Saya pastikan ini bukan proyek Pak Anies atau kelompok tertentu. Ini proyek bangsa. Kolaborasi antara pemprov, pemerintah pusat, swasta, elemen motorsport, sampai masyarakat terlibat, dan semuanya memang sudah direncanakan dengan baik," ucapnya.
Oleh karena itu, Sahroni mengajak semua elemen menyukseskan event ini demi harga diri bangsa dan kebangkitan Indonesia setelah dihajar pandemi Covid-19.
(thm)