1.001 Cara Ahok dan Anies Bakar Semangat Atlet Jakarta di PON
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok maupun Gubernur DKI Anies Baswedan memiliki 1.001 cara membakar semangat atlet Jakarta yang berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) . Keduanya sama-sama ingin kontingen DKI Jakarta menjadi juara umum tentunya dengan mengedepankan sportivitas.
Pada PON XIX 2016 Jawa Barat, Ahok melepas kontingen DKI di Balai Kota Jakarta. Saat itu, dia berpesan atlet jangan terpengaruh pada bonus yang menanti, namun harus tetap fokus selama pertandingan. Ahok pun membakar semangat atlet Jakarta untuk terus kompak dalam tim dan menjunjung sportivitas.
Baca juga: DKI Jakarta di Posisi Ketiga Perolehan Medali PON Papua, Anies Minta Atlet Berikan yang Terbaik
“Sebenarnya target kita bukan PON, tapi Asian Games 2018 karena Jakarta tuan rumah. Jadikan ini suatu persiapan. Tapi, saat SEA Games atau Asian Games, atlet DKI harus jadi penyumbang medali terbanyak. Justru itu yang membuat saya bangga," ujar Ahok.
Ahok dan PON XIX Jabar. Foto: Dok SINDOnews
PON XIX Jabar menempatkan DKI Jakarta di peringkat ketiga dengan mengantongi 132 medali emas, 123 perak, dan 118 perunggu dengan total 373 medali. Kemudian, peringkat kedua Jawa Timur dengan mengumpulkan 132 medali emas, 138 perak, 134 perunggu dalam total 404 medali. Sementara, Jawa Barat menjadi juara umum dengan perolehan total 217 emas, 154 perak, dan 158 perunggu dengan jumlah 529 medali.
5 tahun kemudian PON XX 2021 Papua berada di masa kepemimpinan Anies Baswedan. Seperti yang dilakukan Ahok, Anies juga melecut semangat atlet Jakarta agar menjadi juara umum PON. Bahkan, mantan Mendikbud itu sampai terbang ke Papua dan tiba di Bandara Sentani, Jayapura, Senin (11/10/2021) untuk memotivasi kontingen Jakarta.
"Teman-teman semua, saya baru saja datang. Tapi, saya mengikuti perjuangan teman-teman mulai dari pembukaan menyaksikan terus semangat perjuangan teman-teman. Terima kasih atas nama warga Jakarta. Terima kasih. Bawa pengalaman ini untuk jadi pelajaran bagi kita semuanya," ujar Anies melalui akun Instagramnya @aniesbaswedan, Senin (11/10/2021).
Baca juga: 4 Kebijakan Publik Berlawanan Anies dan Ahok
Dia berharap torehan prestasi yang didapat pada PON XX Papua dapat membanggakan. Selain itu, menjadi pijakan agar lebih baik lagi. “Di balik setiap medali ini ada kerja keras yang luar biasa, buah latihan dan kerja keras bertahun-tahun. Disiplin dan kerja tuntas mereka membawa kebanggaan tak hanya bagi dirinya sendiri, keluarga, tapi juga bagi Kota Jakarta. Selamat!” ungkap Anies.
Pada PON XX Papua, puncak klasemen sementara daftar perolehan medali per Selasa (12/10/2021), DKI Jakarta berada di peringkat ketiga mengoleksi 78 emas, 66 perak, dan 79 perunggu dengan total 223 medali. Peringkat kedua Jawa Timur dengan mengumpulkan 210 medali dengan rincian 83 emas, 67 perak, dan 60 perunggu. Untuk peringkat pertama Jawa Barat dengan total 244 medali, rinciannya 93 emas, 73 perak, dan 78 perunggu.
Pada PON XIX 2016 Jawa Barat, Ahok melepas kontingen DKI di Balai Kota Jakarta. Saat itu, dia berpesan atlet jangan terpengaruh pada bonus yang menanti, namun harus tetap fokus selama pertandingan. Ahok pun membakar semangat atlet Jakarta untuk terus kompak dalam tim dan menjunjung sportivitas.
Baca juga: DKI Jakarta di Posisi Ketiga Perolehan Medali PON Papua, Anies Minta Atlet Berikan yang Terbaik
“Sebenarnya target kita bukan PON, tapi Asian Games 2018 karena Jakarta tuan rumah. Jadikan ini suatu persiapan. Tapi, saat SEA Games atau Asian Games, atlet DKI harus jadi penyumbang medali terbanyak. Justru itu yang membuat saya bangga," ujar Ahok.
Ahok dan PON XIX Jabar. Foto: Dok SINDOnews
PON XIX Jabar menempatkan DKI Jakarta di peringkat ketiga dengan mengantongi 132 medali emas, 123 perak, dan 118 perunggu dengan total 373 medali. Kemudian, peringkat kedua Jawa Timur dengan mengumpulkan 132 medali emas, 138 perak, 134 perunggu dalam total 404 medali. Sementara, Jawa Barat menjadi juara umum dengan perolehan total 217 emas, 154 perak, dan 158 perunggu dengan jumlah 529 medali.
5 tahun kemudian PON XX 2021 Papua berada di masa kepemimpinan Anies Baswedan. Seperti yang dilakukan Ahok, Anies juga melecut semangat atlet Jakarta agar menjadi juara umum PON. Bahkan, mantan Mendikbud itu sampai terbang ke Papua dan tiba di Bandara Sentani, Jayapura, Senin (11/10/2021) untuk memotivasi kontingen Jakarta.
"Teman-teman semua, saya baru saja datang. Tapi, saya mengikuti perjuangan teman-teman mulai dari pembukaan menyaksikan terus semangat perjuangan teman-teman. Terima kasih atas nama warga Jakarta. Terima kasih. Bawa pengalaman ini untuk jadi pelajaran bagi kita semuanya," ujar Anies melalui akun Instagramnya @aniesbaswedan, Senin (11/10/2021).
Baca juga: 4 Kebijakan Publik Berlawanan Anies dan Ahok
Dia berharap torehan prestasi yang didapat pada PON XX Papua dapat membanggakan. Selain itu, menjadi pijakan agar lebih baik lagi. “Di balik setiap medali ini ada kerja keras yang luar biasa, buah latihan dan kerja keras bertahun-tahun. Disiplin dan kerja tuntas mereka membawa kebanggaan tak hanya bagi dirinya sendiri, keluarga, tapi juga bagi Kota Jakarta. Selamat!” ungkap Anies.
Pada PON XX Papua, puncak klasemen sementara daftar perolehan medali per Selasa (12/10/2021), DKI Jakarta berada di peringkat ketiga mengoleksi 78 emas, 66 perak, dan 79 perunggu dengan total 223 medali. Peringkat kedua Jawa Timur dengan mengumpulkan 210 medali dengan rincian 83 emas, 67 perak, dan 60 perunggu. Untuk peringkat pertama Jawa Barat dengan total 244 medali, rinciannya 93 emas, 73 perak, dan 78 perunggu.
(jon)