Kejar Target Vaksinasi, Anies Kerahkan Tim Dasawisma ke Rumah-rumah Warga
loading...
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Foto/Dok/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan 11 juta vaksinasi tercapai pada akhir Agustus 2021.Untuk mengejar target tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bakal mengerahkan kader Dasawisma PKK agar dapat menjangkau warga.
"Menjangkau mereka di rumah-rumah, di kampung-kampung, kita terima kasih sekali dibantu oleh Dasa Wisma PKK karena Dasawisma PKK ini, mereka membawahi 10 sampai 20 kepala keluarga, mereka mendatangi, mengajak untuk mengikuti vaksinasi. Itu strategi utamanya. Karena, mayoritas yang belum divaksinasi memang mobilitasnya rendah, yang mobilitasnya tinggi, yang kerja rata-rata sudah divaksin semua," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis 19 Agustus 2021.
Anies menuturkan, selama ini warga yang tidak memiliki aksesmengalami kesulitan menuju sentra vaksinasi. "Tetapi mereka yang diam di rumah, tidak ada aktivitas, itu yang banyak belum divaksin. Jadi, kita akan menjangkau mereka," kata Anies.
Sekadar informasi, Pemprov DKI Jakarta meningkatkan targetvaksinasi menjadi 11 juta dosis. Hingga saat ini, vaksin yang sudah diterima warga DKI 9 juta dosis atau lebih dari target awal yakni 8,8 juta.
“Sudah lebih dari 9 juta, sudah lebih dari target 8,8 juta dan kami meningkatkan target menjadi 11 juta,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Senin 16 Agustus 2021.
Pria yang biasa disapa Ariza ini juga mengatakan, banyak warga yang non Jakarta telah divaksin di wilayahnya. Maka itu, dia yakin ke depan warga Jakarta akan lebih banyak lagi.
“Insya Allah dalam beberapa pekan ke depan kita akan mencapai 11 juta, karena memang hampir 40 persen warga non-KTP Jakarta, kami layani secara baik," tutup Ariza.
"Menjangkau mereka di rumah-rumah, di kampung-kampung, kita terima kasih sekali dibantu oleh Dasa Wisma PKK karena Dasawisma PKK ini, mereka membawahi 10 sampai 20 kepala keluarga, mereka mendatangi, mengajak untuk mengikuti vaksinasi. Itu strategi utamanya. Karena, mayoritas yang belum divaksinasi memang mobilitasnya rendah, yang mobilitasnya tinggi, yang kerja rata-rata sudah divaksin semua," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis 19 Agustus 2021.
Anies menuturkan, selama ini warga yang tidak memiliki aksesmengalami kesulitan menuju sentra vaksinasi. "Tetapi mereka yang diam di rumah, tidak ada aktivitas, itu yang banyak belum divaksin. Jadi, kita akan menjangkau mereka," kata Anies.
Sekadar informasi, Pemprov DKI Jakarta meningkatkan targetvaksinasi menjadi 11 juta dosis. Hingga saat ini, vaksin yang sudah diterima warga DKI 9 juta dosis atau lebih dari target awal yakni 8,8 juta.
“Sudah lebih dari 9 juta, sudah lebih dari target 8,8 juta dan kami meningkatkan target menjadi 11 juta,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Senin 16 Agustus 2021.
Pria yang biasa disapa Ariza ini juga mengatakan, banyak warga yang non Jakarta telah divaksin di wilayahnya. Maka itu, dia yakin ke depan warga Jakarta akan lebih banyak lagi.
“Insya Allah dalam beberapa pekan ke depan kita akan mencapai 11 juta, karena memang hampir 40 persen warga non-KTP Jakarta, kami layani secara baik," tutup Ariza.
(mhd)
Explore More