Gelar Baksos di Tanjung Priok, Gerkindo Salurkan 100 Ton Paket Sembako Selama Pandemi

JAKARTA - Gerakan Kasih Indonesia (Gerkindo) yang merupakan sayap Partai Perindo terus menggelar bakti sosial ( Baksos ). Sejak pandemi Covid-19 pada Maret 2020, kurang lebih ratusan ton sembako telah disalurkan kepada masyarakat yang terdampak secara ekonomi.

"Ini merupakan kegiatan rutin dari Gerkindo karena sejak pandemi Covid-19 terjadi kami secara rutin mulai bulan Maret 2020 jadi hampir kurang lebih satu setengah tahun secara rutin mengadakan bakti sosial empat sampai lima kali dalam satu minggu dan jumlah total sembako yang dibagikan itu lebih dari 100 ton terhitung sejak Maret 2020," kata Ketua Umum DPP Gerkindo Yerry Tawalujan kepada MNC Portal, Minggu (1/8/2021).

Yerry mengatakan, pada hari ini Gerkindo melakukan kembali baksos di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Sebanyak puluhan paket dibagikan.

"Gerakan Kasih Indonesia atau Gerkindo sebagai sayap Partai Perindo kembali menggalakan bakti sosial Gerkindo Peduli dengan membagikan sembako kepada sekitar 30 keluarga dari komunitas keluarga langoan di daerah Tanjung Priok," terangnya.

"Hari ini Minggu (1/8/2021) kami mendatangi komunitas warga masyarakat biasanya mendatangi komunitas pemulung, komunitas tuna wisma, panti asuhan dan masyarakat kurang mampu. Hari ini kami membagikan 30 paket sembako yang terdiri dari beras, minyak goreng, dan gula," imbuhnya.

Yerry menambahkan bahwa kegiatan ini akan terus berlanjut hingga tiga bulan kedepan.

"Ini akan kami lakukan terus dalam tiga bulan kedepan sebagai bentuk bantuan kepada masyarakat yang mengalami dampak PPKM dan akibat dari adanya Covid-19 banyak masyarakat yang terdampak dari segi ekonomi," paparnya.

Lebih lanjut, harapan kedepannya masyarakat penerima manfaat dapat melihat partai mana yang konsisten berjuang bersama melawan pandemi Covid-19.

"Itulah sebabnya kami konsisten dari sayap Partai Perindo konsisten untuk turun menjumpai masyarakat. Harapannya adalah masyarakat dapat melihat Partai mana yang konsisten berjuang bersama masyarakat sedang membutuhkan pertolongan," pungkasnya.