Sepekan Ratusan Warga DKI Wafat karena Covid-19, Anies: Dua-Tiga Minggu Lalu Mereka Masih Sehat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan Pemda DKI Jakarta tidak hanya fokus pada pelayanan kesehatan, namun juga serius memperhatikan pelayanan pemakaman bagi warga yang meninggal dunia karena Covid-19.
Anies membeberkan jumlah pemakaman yang sudah diurus Pemrov DKI Jakarta dalam periode Sabtu 26 Juni hingga Sabtu 3 Juli 2021, yakni Sabtu 26 Juni 2021 sebanyak 167 pemakaman, Minggu 144 pemakaman, 193 pemakaman, Selasa 279 pemakaman, Rabu 237 pemakaman, Kamis 301 pemakaman, Jumat 365 pemakaman, dan Sabtu kemarin 396 pemakaman.
"Semoga ini adalah angka terakhir mulai hari ini. Mudah-mudahan angkanya menurun. Sebanyak 396 pemakaman itu bukanlah angka statistik, itu adalah seorang manusia yang pada dua-tiga Minggu yang lalu dalam keadaan sehat walafiat yang bersama keluarga menjalani kehidupannya," ujar Anies dalam acara Dzikir, Doa dan Muhasabah yang digelar BPU DPW PKS DKI Jakarta secara virtual, Minggu (4/7/2021).
Menurutnya, angka tersebut merupakan rakyat yang harus dilindungi negara. "Oleh karena itu, jangan pernah melihat angka seperti angka-angka tak bernyawa. Ini adalah kisah tentang manusia, saudara, orang tua kita," kata Anies.
"Semoga doa ini diijabah Allah SWT. Insya Allah wabah ini segera diangkat dari Ibu Kota, dari negeri ini. Dan kita semua diberikan kekuatan menjadi umat dan bangsa yang lebih baik," harapnya.
Anies membeberkan jumlah pemakaman yang sudah diurus Pemrov DKI Jakarta dalam periode Sabtu 26 Juni hingga Sabtu 3 Juli 2021, yakni Sabtu 26 Juni 2021 sebanyak 167 pemakaman, Minggu 144 pemakaman, 193 pemakaman, Selasa 279 pemakaman, Rabu 237 pemakaman, Kamis 301 pemakaman, Jumat 365 pemakaman, dan Sabtu kemarin 396 pemakaman.
"Semoga ini adalah angka terakhir mulai hari ini. Mudah-mudahan angkanya menurun. Sebanyak 396 pemakaman itu bukanlah angka statistik, itu adalah seorang manusia yang pada dua-tiga Minggu yang lalu dalam keadaan sehat walafiat yang bersama keluarga menjalani kehidupannya," ujar Anies dalam acara Dzikir, Doa dan Muhasabah yang digelar BPU DPW PKS DKI Jakarta secara virtual, Minggu (4/7/2021).
Menurutnya, angka tersebut merupakan rakyat yang harus dilindungi negara. "Oleh karena itu, jangan pernah melihat angka seperti angka-angka tak bernyawa. Ini adalah kisah tentang manusia, saudara, orang tua kita," kata Anies.
"Semoga doa ini diijabah Allah SWT. Insya Allah wabah ini segera diangkat dari Ibu Kota, dari negeri ini. Dan kita semua diberikan kekuatan menjadi umat dan bangsa yang lebih baik," harapnya.
(thm)