Antisipasi Kerumunan di Kota Tua Saat Libur Lebaran, Pengamat: Sinergi Antar Instansi
loading...
A
A
A
Terhadap itu, Tamo menegaskan pihaknya telah mewanti wanti petugas Satpol PP disana untuk menindak siapapun yang melanggar prokes. Razia akan dilakukan bila nantinya ada pelanggaran. "Kan bisa dengan melakukan sanksi sosial menyapu jalan," katanya.
Meski demikian, Tamo sependapat dengan Nirwono yang menjelaskan mencegah kerumunan di sana tak bisa sendiri. Ia pun meminta semua pihak untuk taat membantu pihaknya demi alasan kemanusian."Mungkin bila terasa agak penuh kami tak segan untuk membubarkan," katanya.
Terpisah Operation and Commercial Director PT KCI Wawan Ariyanto menegaskan pihaknya tak bisa berbuat banyak menahan animo masyarakat menuju ke kawasan Kota Tua.
Ia mengatakan dalam pencegahannya pihaknya hanya bisa mengatur prokes dalam perjalanan penumpang kesana. Selain membatasi jumlah, pihaknya juga mengawasai dan menegur penumpang yang tak taat prokes."Kami hanya bisa mengatur prokes," tegasnya.
Meski demikian, Wawan mengatakan saat lebaran nanti, pihaknya juga membatasi operasional KRL di Jabodetabek. kebijakan ini juga bisa menjadi salah satu pihaknya mengurangi masyarakat menggunakan KRL.
Meski demikian, Tamo sependapat dengan Nirwono yang menjelaskan mencegah kerumunan di sana tak bisa sendiri. Ia pun meminta semua pihak untuk taat membantu pihaknya demi alasan kemanusian."Mungkin bila terasa agak penuh kami tak segan untuk membubarkan," katanya.
Terpisah Operation and Commercial Director PT KCI Wawan Ariyanto menegaskan pihaknya tak bisa berbuat banyak menahan animo masyarakat menuju ke kawasan Kota Tua.
Baca Juga
Ia mengatakan dalam pencegahannya pihaknya hanya bisa mengatur prokes dalam perjalanan penumpang kesana. Selain membatasi jumlah, pihaknya juga mengawasai dan menegur penumpang yang tak taat prokes."Kami hanya bisa mengatur prokes," tegasnya.
Meski demikian, Wawan mengatakan saat lebaran nanti, pihaknya juga membatasi operasional KRL di Jabodetabek. kebijakan ini juga bisa menjadi salah satu pihaknya mengurangi masyarakat menggunakan KRL.
(mhd)