Akhir Pekan Tanpa Ganjil Genap, Begini Kondisi Lalu Lintas di Kota Bogor

Sabtu, 06 Maret 2021 - 11:28 WIB
loading...
Akhir Pekan Tanpa Ganjil Genap, Begini Kondisi Lalu Lintas di Kota Bogor
Akhir pekan ini Pemerintah Kota Bogor tidak menerapkan aturan ganjil genap. Kondisi arus lalu lintas di beberapa ruas jalan di Kota Bogor, Sabtu (6/3/2021), terlihat ramai lancar. Okezone/Putra Ramadhani Astyawan
A A A
BOGOR - Akhir pekan ini Pemerintah Kota Bogor tidak menerapkan aturan ganjil genap . Kondisi arus lalu lintas di beberapa ruas jalan di Kota Bogor, Sabtu (6/3/2021), terlihat ramai lancar. Hanya ada sedikit hambatan di beberapa titik tertentu.

Pantauan MNC Portal Indonesia, hingga pukul 10.30 WIB kondisi arus lalu lintas di Simpang Tol BORR atau Tugu Narkoba terpantau ramai lancar. Titik yang sebelumnya menjadi Pos Sekat ganjil genap ini hanya terlihat hambatan kendaraan karena traffic light. (Baca juga; Kasus Covid-19 Menurun, Ganjil Genap di Bogor Ditiadakan 2 Pekan )

Kemudian, masuk sedikit ke pusat kota atau di Simpang Jambu Dua juga terlihat kondisi yang sama. Volume kendaraan memang ramai di bandingkan saat aturan ganjil genap pekan lalu tetapi tidak sampai menimbulkan kemacetan arus lalu lintas.

Akhir Pekan Tanpa Ganjil Genap, Begini Kondisi Lalu Lintas di Kota Bogor


Selanjutnya, di sekitaran Terminal Baranangsiang, arus kendaraan yang keluar dari Exit GT Bogor menuju pusat kota nampak ramai. Tidak seperti akhir pekan sebelumnya yang lengang karena kendaraan masuk tidak dilakukan pemeriksaan ganjil genap.

Terakhir, di Jalan Otista atau seputaran Kebun Raya Bogor sedikit terjadi hambatan hingga menimbulkan antrean di jembatan karena bottle neck. Kondisi ini berbeda saat ganjil genap dimana kendaraan lengang. (Baca juga; Ganjil Genap Bogor Ditiadakan karena Berimbas Negatif pada Ekonomi, Ini Kata Dedie A Rachim )

Seperti diketahui, Satgas Covid-19 Kota Bogor meniadakn sementara aturan ganjil genap selama dua pekan ke depan. Hal tersebut untuk memberikan relaksasi khususnya di bidang ekonomi dan melihat tren kasus COVID-19 yang cenderung menurun.

Tapi, tidak menutup kemungkinan apabila kasus COVID-19 kembali meningkat akan kembali diberlakukan ganjil genap. Aturan tersebut pun dinilai efektif mengurangi mobilitas dan kerumunan.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1356 seconds (0.1#10.140)