Warganet Soroti Pengembang Perumahan di Bekasi yang Tak Urus Jalan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Warganet menyoroti pengembang perumahan di Bekasi yang tidak mengurus jalan baik jalan rusak, jalan sempit, maupun jalan berlubang.
Bukti dari jalan tidak terurus ada sebuah mobil berkelir abu-abu terperosok ke saluran air. "Mobil Terperosok ke selokan di Jl.Gondang Musyika Jaya, tepatnya depan ruko Bekasi Pratama Residence, Senin, 22/02/21," tulis akun Instagram @bekasi.terkini yang dikutip Senin (22/2/2021).
Baca juga: Imbas Banjir Bekasi, Penumpang Kereta Api Alihkan Perjalanan dengan Bus
Lebih dari 1.400 netizen menyukai postingan itu. Beragam kometar meramaikannya, namun bukan fokus mobil dan pemiliknya melainkan warganet justru membahas jalan.
Akun @kang_maull menyarankan seharusnya ada penanda antarjalan dan saluran air. "Ngak kaya pejuang HI sih. Di kasih bambu sm tali. . Atau mnta sm sekolahan sekitar. Bikin spanduk pendaftaran d atas slokan. . Buat penanda.. Ky d pejuang HI. Jd aman," cuitnya.
@sbastianchandra menilai bahwa jalan di sekitar perumahan tersebut memang sempit. "Jalan disini emang rada sempit," balasnya.
Baca juga: Butuh Waktu 8 Tahun untuk Normalisasi Kali, DKI Minta Bantuan Pengembang Perumahan
"Dan keadaan jalan juga banyak Lubang dah ngantuk mau hindari lubang ya sudah wasalam," sambung @nayakafreissy.
Sementara, pemilik akun @bima_sanderaz menyayangkan Jalan Gondang yang kini ramai dengan pengembang perumahan, namun tidak tersentuh perbaikan ataupun pelebaran jalan justru malah membahayakan. "Padahal, banyak pengembang perumahan kok jalannya gak keurus," ucapnya.
Bukti dari jalan tidak terurus ada sebuah mobil berkelir abu-abu terperosok ke saluran air. "Mobil Terperosok ke selokan di Jl.Gondang Musyika Jaya, tepatnya depan ruko Bekasi Pratama Residence, Senin, 22/02/21," tulis akun Instagram @bekasi.terkini yang dikutip Senin (22/2/2021).
Baca juga: Imbas Banjir Bekasi, Penumpang Kereta Api Alihkan Perjalanan dengan Bus
Lebih dari 1.400 netizen menyukai postingan itu. Beragam kometar meramaikannya, namun bukan fokus mobil dan pemiliknya melainkan warganet justru membahas jalan.
Akun @kang_maull menyarankan seharusnya ada penanda antarjalan dan saluran air. "Ngak kaya pejuang HI sih. Di kasih bambu sm tali. . Atau mnta sm sekolahan sekitar. Bikin spanduk pendaftaran d atas slokan. . Buat penanda.. Ky d pejuang HI. Jd aman," cuitnya.
@sbastianchandra menilai bahwa jalan di sekitar perumahan tersebut memang sempit. "Jalan disini emang rada sempit," balasnya.
Baca juga: Butuh Waktu 8 Tahun untuk Normalisasi Kali, DKI Minta Bantuan Pengembang Perumahan
"Dan keadaan jalan juga banyak Lubang dah ngantuk mau hindari lubang ya sudah wasalam," sambung @nayakafreissy.
Sementara, pemilik akun @bima_sanderaz menyayangkan Jalan Gondang yang kini ramai dengan pengembang perumahan, namun tidak tersentuh perbaikan ataupun pelebaran jalan justru malah membahayakan. "Padahal, banyak pengembang perumahan kok jalannya gak keurus," ucapnya.
(jon)