Vaksinasi di Pasar Tanah Abang, Pedagang: Sempat Deg-degan, Ternyata seperti Disuntik Biasa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Kesehatan menggelar vaksinasi Covid-19 tahap II di Blok A Pasar Tanah Abang , Jakarta Pusat, Rabu (17/2/2021). Pada sesi ini, sejumlah pedagang mengikutinya seluruh prosesnya dengan baik.
Pantauan MNC Portal di lokasi, para pedagang yang mengikuti vaksinasi ini harus datang ke meja pendaftaran untuk melakukan verifikasi ulang, di antaranya menunjukkan e-ticket, dan bukti identitas lainnya. Selanjutnya, para calon penerima vaksin masuk ke areal tunggu. Kemudian mereka datang ke meja skrining.
Di sana petugas akan melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik sederhana untuk melihat kondisi kesehatan dan mengidentifikasi penyakit penyerta (komorbid). Setelah itu, calon penerima vaksin diberi suntikkan vaksin oleh dokter.
Usai disuntik, mereka datang ke meja observasi. Di sana petugas mencatat hasil pelayanan vaksinasi. Penerima vaksin diobservasi selama 30 menit untuk memonitor kemungkinan KIPI. Setelah semua selesai, penerima vaksin boleh meninggalkan lokasi dengan membawa kartu vaksinasi.
Seorang karyawan di Blok A Pasar Tanah Abang, Yuli (35), mengatakan dirinya mengikuti vaksinasi covid untuk mencegah penularan virus corona. Dia pun awalnya merasa takut, namun ternyata prosesnya tidak terlalu mengerikan. "Biasa saja kayak disuntik biasa, cuma ada rasa deg-degan," katanya saat berbincang dengan MNC Portal di lokasi.
Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Pasar Tanah Abang. Ia ditemani Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan. Jika tahap pertama vaksinasi diperuntukkan untuk tenaga kesehatan, maka di tahap II ini vaksinasi menyasar pedagang pasar, tokoh masyarakat, pendidik, ASN, TNI-Polri, jurnalis, dan petugas layanan publik lainnya.
Lokasi vaksinasi terletak di Lantai 8 dan 12 Blok A Pasar Tanah Abang. Terdapat lima jadwal vaksinasi antara lain pukul 08.00-16.00 WIB. Sudah ada 9.791 pedagang yang terdata untuk mengikuti vaksinasi ini. Pemerintah menyiapkan 50 vaksinator dan proses ini diperkirakan memakan waktu 5 sampai 6 hari.
Pantauan MNC Portal di lokasi, para pedagang yang mengikuti vaksinasi ini harus datang ke meja pendaftaran untuk melakukan verifikasi ulang, di antaranya menunjukkan e-ticket, dan bukti identitas lainnya. Selanjutnya, para calon penerima vaksin masuk ke areal tunggu. Kemudian mereka datang ke meja skrining.
Di sana petugas akan melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik sederhana untuk melihat kondisi kesehatan dan mengidentifikasi penyakit penyerta (komorbid). Setelah itu, calon penerima vaksin diberi suntikkan vaksin oleh dokter.
Baca Juga
Usai disuntik, mereka datang ke meja observasi. Di sana petugas mencatat hasil pelayanan vaksinasi. Penerima vaksin diobservasi selama 30 menit untuk memonitor kemungkinan KIPI. Setelah semua selesai, penerima vaksin boleh meninggalkan lokasi dengan membawa kartu vaksinasi.
Seorang karyawan di Blok A Pasar Tanah Abang, Yuli (35), mengatakan dirinya mengikuti vaksinasi covid untuk mencegah penularan virus corona. Dia pun awalnya merasa takut, namun ternyata prosesnya tidak terlalu mengerikan. "Biasa saja kayak disuntik biasa, cuma ada rasa deg-degan," katanya saat berbincang dengan MNC Portal di lokasi.
Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Pasar Tanah Abang. Ia ditemani Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan. Jika tahap pertama vaksinasi diperuntukkan untuk tenaga kesehatan, maka di tahap II ini vaksinasi menyasar pedagang pasar, tokoh masyarakat, pendidik, ASN, TNI-Polri, jurnalis, dan petugas layanan publik lainnya.
Lokasi vaksinasi terletak di Lantai 8 dan 12 Blok A Pasar Tanah Abang. Terdapat lima jadwal vaksinasi antara lain pukul 08.00-16.00 WIB. Sudah ada 9.791 pedagang yang terdata untuk mengikuti vaksinasi ini. Pemerintah menyiapkan 50 vaksinator dan proses ini diperkirakan memakan waktu 5 sampai 6 hari.
(hab)