Tahun Baru, Jasa Marga Catat 272.000 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 272.327 kendaraan yang meninggalkan Jakarta mulai 31 Desember 2020 hingga tahun baru 2021. Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalin dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat), dan GT Ciawi (arah Selatan).

"Total volume lalin kumulatif yang meninggalkan Jakarta turun 2,2% jika dibandingkan lalin new normal," ujar Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangannya, Jumat (1/1/2021). (Baca juga; Ini Jadwal Baru KRL Commuter Line Keberangkatan Pertama dan Terakhir )

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 131.679 kendaraan menuju arah Timur, 83.691 kendaraan menuju arah Barat, dan 56.957 kendaraan menuju arah Selatan. (Baca juga; Langgar Protokol Kesehatan saat Malam Tahun Baru, 45 Tempat Makan Disegel Satpol PP )

Adapun rincian distribusi lalu lintas sebagai berikut:

Arah Timur
GT Cikampek Utama 1, jumlah 72.273 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik 18,2% dari lalin new normal.
GT Kalihurip Utama 1, jumlah 59.406 kendaraan meninggalkan Jakarta, turun 0,5% dibandingkan lalin normal.
Total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 131.679 kendaraan, naik sebesar 8,9% dari lalin new normal.

Arah Barat
Kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak sebanyak 83.691 kendaraan, turun 9,5% dari lalin new normal.

Arah Selatan
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 56.957 kendaraan, turun sebesar 12,6% dibandingkan lalin new normal.