3 Jamaah Salat Tarawih Positif Corona, 30 Warga Tambora Isolasi Mandiri

Senin, 11 Mei 2020 - 13:24 WIB
loading...
3 Jamaah Salat Tarawih Positif Corona, 30 Warga Tambora Isolasi Mandiri
Sebanyak 30 warga RW 07 Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, yang sebelumnya melakukan salat tarawih berjamaah melakukan isolasi mandiri.Foto/Ilustrasi/Istimewa
A A A
JAKARTA - Sebanyak 30 warga RW 07 Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, yang sebelumnya melakukan salat tarawih berjamaah di salah satu masjid terpaksa melakukan isolasi mandiri. Pasalnya, ada tiga jamaah yang telah dinyatakan positif terjangkit virus Corona .

“Awalnya ada tiga orang yang positif swab test. Setelah itu ketiga orang ini melakukan salat tarawih berjamaah, dan melakukan kontak fisik dengan jamaah di mesjid,” kata Kapolsek Tambora, Kompol Iverson Manossoh, Senin (11/5/2020).

Oleh karenanya sebanyak 30 warga sekaligus jamaah masjid tersebut akan menjalani swab test Covid-19. Iverson mengaku, baru mengetahui adanya peristiwa ini tadi malam, setelah diminta oleh pihak Kecamatan Tambora dan Puskesmas. Kala itu petugas kepolisian diminta mengevakuasi 30 orang warga RW 07, Jembatan Besi, Tambora Jakarta Barat, kemarin.

Selain karena jamaah masjid, kata Iver, sebagian orang yang menjalani swab test yakni keluarga dekat Ketua RW 07 yang diketahui lebih dahulu terpapar. Saat ini kata Iver, ke-30 warga sudah dievakuasi ke Puskesmas Tambora untuk swab test.

Selain evakuasi 30 warga, jajaran tiga pilar Kecamatan Tambora juga menggelar penyemprotan cairan disinfektan di masjid tempat pelaksanaan salat tarawih warga. Penyemprotan juga dilakukan di rumah warga yang positif Covid-19.

"Kegiatan tersebut berjalan lancar dan mengikuti protokol kesehatan. Termasuk melakukan isolasi mandiri, mereka yang diketahui Orang Dalam Pengawasan (ODP) telah diminta melakukan itu," ujarnya.

Iver berharap warga Tambora senantiasa patuh terhadap ketentuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Maklumat Kapolri. Warga diimbau agar selalu disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan. "Jika semua ketentuan PSBB dan Maklumat Kapolri kita jalankan dengan baik, patuh dan disiplin maka mata rantai penularan Covid-19 akan cepat berakhir," ucapnya.
(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1495 seconds (0.1#10.140)