Sahabat Polisi Indonesia Ajak Seluruh Elemen Bangsa Jaga Keutuhan NKRI

Sabtu, 21 November 2020 - 02:09 WIB
loading...
Sahabat Polisi Indonesia Ajak Seluruh Elemen Bangsa Jaga Keutuhan NKRI
Ketua Umum Sahabat Polisi Indonesia, Fonda Tangguh mengajak seluruh elemen masyarakat menjaga keutuhan NKRI. Foto/SINDOnews/adi mihardi
A A A
JAKARTA - Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Sahabat Polisi Indonesia mengajak seluruh lapisan masyarakat dari berbagai komponen untuk bersama-sama menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) .

Seruan tersebut disampaikan Ketua Umum Sahabat Polisi Indonesia, Fonda Tangguh menyikapi dinamika yang terjadi akhir-akhir ini di Tanah Air. “Sebagai bagian dari ormas di Indonesia, kami terpanggil untuk menyumbangkan kontribusi besar dalam pembangunan dan menjaga keutuhan NKRI. Termasuk menjaga tetap tegaknya Pancasila, menjaga tetap bersatunya kemajemukan bangsa ini dan keutuhan Undang-undang Dasar 45 sebagai ideologi negara," ujarnya, Jumat (20/11/2020) malam. (Baca juga: Marinir, Hantu Laut Penjaga Kedaulatan NKRI yang Ditakuti Belanda)

Menurutnya, Sahabat Polisi Indonesia telah menentukan sikap konsisten dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara dari berbagai ancaman dan rongrongan. “Kami harus berani menentukan siapa kawan, siapa lawan pada perorangan maupun kelompok yang ingin mengacau NKRI, yang mau memecah belah bangsa dan negara. Ini bukan hanya tanggung jawab TNI atau Polri saja, tetapi ini tanggung jawab kita bersama,” sambungnya. (Baca juga: PKS: Ulama dan Santri Terdepan dalam Meneguhkan Kedaulatan NKRI)

Atas dasar itu, pihaknya dengan tegas mendukung Polri menegakkan hukum negara di atas segala kepentingan golongan dan mendukung kepemimpinan nasional yang konstitusional di bawah Presiden Joko Widodo (Jokowi), untuk terus melanjutkan pembangunan nasional menuju Kesejahteraan dan keadilan sosial. ”Kami menolak segala bentuk, kelompok, ormas atau tokoh yang tidak setia pada Pancasila dan NKRI. Menolak segala bentuk provokasi politik dan yang memancing kerusuhan baik di jalanan maupun media sosial (medsos) yang berpotensi mengganggu keamanan negara dan masyarakat,” tegasnya.



Tidak hanya itu, pihaknya juga menolak segala bentuk ormas yang selalu mengacaukan dan menghambat pembangunan nasional. ”Karenanya kami mendukung pembentukan TAP MPR/UU Kesetiaan Pancasila, sebagai Ideologi Tunggal seluruh bangsa Indonesia dan NKRI,” ucapnya.
(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1477 seconds (0.1#10.140)