DKI Gelar Seremonial Penghunian DP Nol ke Penerima Manfaat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebagai wujud nyata atas komitmen dan keberpihakan kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dalam pemenuhan kebutuhan pokok akan tempat tinggal, Pemprov DKI Jakarta menyelenggarakan seremonial penghunian DP Nol (Non BUMD) secara virtual di Balai Kota Jakarta, Sabtu (7/11/2020). Acara ditandai penandatanganan akad kredit dan penyerahan kunci secara simbolis kepada perwakilan penerima manfaat.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yang menyerahkan kunci secara simbolis dalam acara tersebut menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang telah berhasil dilakukan bersama Perum Perumnas selaku pelaku pembangunan sebagai upaya perluasan cakupan dan layanan. (Baca juga: Dongkrak Pembiayaan, BNI Syariah Luncurkan Program Rumah DP 0%)
"Hari ini atas ikhtiar dan kerja kita bersama terdapat 2 lokasi tambahan Rusunami yang dapat mulai dihuni oleh Penerima Manfaat Program DP Nol Rupiah yaitu Bandar Kemayoran Jakarta Pusat sebanyak 30 unit dengan tipe 27 m2 dan Sentraland Cengkareng Jakarta Barat sebanyak 64 unit dengan tipe 22,3 m2," ujar Ariza di Jakarta, Sabtu (7/11/2020).
Kedua hunian tersebut dilengkapi beragam fasilitas yang memudahkan warga seperti rumah ibadah, balai warga dan fasilitas pendidikan untuk anak usia dini serta kelengkapan kemudahan akses bagi penghuni difabel dan lanjut usia (Lansia).
Untuk fasilitas keamanan dilengkapi berbagai fasilitas deteksi dan penanggulangan kebakaran. Lalu untuk memudahkan mobilitas penghuni telah disediakan transportasi dari Transjakarta berupa busway minitrans, transportasi terintegrasi Jak Lingko.
Ungkapan syukur disampaikan salah satu calon penghuni Rusunami Bandar Kemayoran, Lucky Yanuar Dwiyani (31). Lucky yang awalnya berniat mencari kontrakan justru berhasil membeli rumah sendiri. Dia juga menyampaikan banyak fasilitas yang didapatkan pada hunian barunya tersebut.
"Saya bekerja sebagai tenaga honorer di Puskesmas Pademangan 1, suami driver Grab. Keuntungan di sini fasilitasnya ada ramah anak, ada play ground, ada masjid, kebetulan dekat sekolah anak, dekat tempat kerja. Karena dekat, saya pakai sepeda ke tempat kerja," ungkap Lucky. (Baca juga: Saluran Air Ditutup, Warga dan Puluhan Santri di Tangsel Nyaris Bentrok)
Sementara, Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta Sarjoko melaporkan progres penghunian program DP nol rupiah Perum Perumnas per tanggal 6 November 2020. Total jumlah pendaftar saat ini mencapai 899 orang telah mendaftar secara online pada laman pendaftarandpnol.jakarta.go.id. Kemudian akan dilakukan proses verifikasi agar para Calon Penerima Manfaat (CPM) mendapatkan informasi memenuhi syarat atau tidak dalam waktu yang singkat.
"Untuk rusunami Bandar Kemayoran, jumlah pendaftar sebanyak 430 CPM, lolos verifikasi sebanyak 386 CPM, berproses di Bank DKI sebanyak 72 CPM, dan telah akad sebanyak 27 penerima manfaat. Sedangkan pada Sentraland Cengkareng, jumlah pendaftar sebanyak 484 CPM, lolos verifikasi sebanyak 454 CPM, berproses di Bank DKI sebanyak 73 CPM, dan telah akad sebanyak 22 penerima manfaat," jelas Sarjoko.
Sebelumnya program DP nol rupiah diawali dengan penghunian Nuansa Pondok Klapa yang dibangun oleh Perumda Sarana Jaya. Saat ini pendaftar sebanyak 24.422 orang. Yang sudah menyatakan lolos verifikasi sebanyak 16.730 CPM. Telah diundang untuk melakukan survei unit sebanyak 11.733 CPM. Sebanyak 950 CPM sedang dalam proses perbankan, dan telah akad saat ini sebanyak 481 penerima manfaat.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yang menyerahkan kunci secara simbolis dalam acara tersebut menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang telah berhasil dilakukan bersama Perum Perumnas selaku pelaku pembangunan sebagai upaya perluasan cakupan dan layanan. (Baca juga: Dongkrak Pembiayaan, BNI Syariah Luncurkan Program Rumah DP 0%)
"Hari ini atas ikhtiar dan kerja kita bersama terdapat 2 lokasi tambahan Rusunami yang dapat mulai dihuni oleh Penerima Manfaat Program DP Nol Rupiah yaitu Bandar Kemayoran Jakarta Pusat sebanyak 30 unit dengan tipe 27 m2 dan Sentraland Cengkareng Jakarta Barat sebanyak 64 unit dengan tipe 22,3 m2," ujar Ariza di Jakarta, Sabtu (7/11/2020).
Kedua hunian tersebut dilengkapi beragam fasilitas yang memudahkan warga seperti rumah ibadah, balai warga dan fasilitas pendidikan untuk anak usia dini serta kelengkapan kemudahan akses bagi penghuni difabel dan lanjut usia (Lansia).
Untuk fasilitas keamanan dilengkapi berbagai fasilitas deteksi dan penanggulangan kebakaran. Lalu untuk memudahkan mobilitas penghuni telah disediakan transportasi dari Transjakarta berupa busway minitrans, transportasi terintegrasi Jak Lingko.
Ungkapan syukur disampaikan salah satu calon penghuni Rusunami Bandar Kemayoran, Lucky Yanuar Dwiyani (31). Lucky yang awalnya berniat mencari kontrakan justru berhasil membeli rumah sendiri. Dia juga menyampaikan banyak fasilitas yang didapatkan pada hunian barunya tersebut.
"Saya bekerja sebagai tenaga honorer di Puskesmas Pademangan 1, suami driver Grab. Keuntungan di sini fasilitasnya ada ramah anak, ada play ground, ada masjid, kebetulan dekat sekolah anak, dekat tempat kerja. Karena dekat, saya pakai sepeda ke tempat kerja," ungkap Lucky. (Baca juga: Saluran Air Ditutup, Warga dan Puluhan Santri di Tangsel Nyaris Bentrok)
Sementara, Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta Sarjoko melaporkan progres penghunian program DP nol rupiah Perum Perumnas per tanggal 6 November 2020. Total jumlah pendaftar saat ini mencapai 899 orang telah mendaftar secara online pada laman pendaftarandpnol.jakarta.go.id. Kemudian akan dilakukan proses verifikasi agar para Calon Penerima Manfaat (CPM) mendapatkan informasi memenuhi syarat atau tidak dalam waktu yang singkat.
"Untuk rusunami Bandar Kemayoran, jumlah pendaftar sebanyak 430 CPM, lolos verifikasi sebanyak 386 CPM, berproses di Bank DKI sebanyak 72 CPM, dan telah akad sebanyak 27 penerima manfaat. Sedangkan pada Sentraland Cengkareng, jumlah pendaftar sebanyak 484 CPM, lolos verifikasi sebanyak 454 CPM, berproses di Bank DKI sebanyak 73 CPM, dan telah akad sebanyak 22 penerima manfaat," jelas Sarjoko.
Sebelumnya program DP nol rupiah diawali dengan penghunian Nuansa Pondok Klapa yang dibangun oleh Perumda Sarana Jaya. Saat ini pendaftar sebanyak 24.422 orang. Yang sudah menyatakan lolos verifikasi sebanyak 16.730 CPM. Telah diundang untuk melakukan survei unit sebanyak 11.733 CPM. Sebanyak 950 CPM sedang dalam proses perbankan, dan telah akad saat ini sebanyak 481 penerima manfaat.
(jon)