Bima Kontak Anies Minta Warga DKI Waspadai Banjir Kiriman dari Bogor

Senin, 21 September 2020 - 20:50 WIB
loading...
Bima Kontak Anies Minta...
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengontak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menyampaikan agar semua waspada karena Bogor masih diguyur hujan deras. Foto: SINDOnews/Haryudi
A A A
BOGOR - Cuaca di wilayah Bogor, khususnya di Puncak dan Bendung Katulampa, Bogor Timur, masih diguyur hujan dengan intensitas sedang, Senin (21/9/2020).

Data terbaru hingga pukul 19.40 WIB, Tinggi Muka Air (TMA) Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa telah surut menjadi 120 centimeter siaga 3 setelah sebelumnya sempat menyentuh level tertinggi yakni 250 centimeter (siaga 1) pada pukul 18.00 WIB. (Baca juga: Waspada, Air dari Bogor sampai Depok Pukul 21.00-22.00 WIB)

"Saat ini Bogor masih diguyur hujan, Tinggi Muka Air 120 centimeter dengan status siaga 3," ujar Kepala Petugas Jaga Bendung Katulampa, Andi Sudirman, Senin (21/9/2020). (Lihat juga video: Aliran Ciliwung Deras Mengalir, Jakarta Siaga 1 Banjir)

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto yang meninjau langsung situasi Bendung Katulampa mengaku telah berkoordinasi dengan DKI Jakarta agar mewaspadai banjir kiriman.

"Hari ini dilaporkan pak Andi pukul 18.00 WIB pada Senin 21 September 2020 siaga 1 dengan tinggi muka air 250 centimeter. Sempat bertahan cukup lama, Alhamdulillah sekarang sudah turun lagi," kata Bima saat ditemui di Bendung Katulampa, Senin (21/9/2020). (Baca juga: Katulampa Siaga 1, Masyarakat Diimbau Tingkatkan Kesiapsiagaan)

Dia mengimbau warga Bogor yang berada di lintasan Sungai Ciliwung yang ada di 13 kelurahan untuk waspada. "Saya juga baru saja kontak dengan pak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menyampaikan agar semua waspada. Mudah-mudahan air cepat menurun, tapi semua agar waspada dan siaga, Insyaallah bisa diatasi bersama," ujar Bima.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1561 seconds (0.1#10.140)