Polisi Akan Fogging dan Semprot Disinfektan di Tempat Layanan Publik
A
A
A
JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya melakukan pengarahan terkat pemahaman virus Corona (Covid-19) terutama untuk antisipasi dan pencegahan penyebarannya.
Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Hadi Purnomo mengatakan, para pejabat utama Polda Metro Jaya melaksanakan rapat terbatas yang dipimpin langsung Wakapolda Metro Jaya. Dalam rapat tersebut, wakapolda menekankan harus melakukan upaya dan antisipasi pencegahan penyebaran virus Corona.
Dia mengimbau jajarannya untuk menghindari potensi penyebaran Covid-19 melalui kontak fisik. Dia memberikan alternatif jabat tangan dengan menyilangkan tangan kanan ke dada kiri. (Baca juga: Antisipasi Corona, Masjid dan Gereja di Tangerang Disemprot Disinfektan)
Hadi juga menekankan pentingnya memahami cara penyebaran Covid-19 karena ada beberapa kantor Ditlantas Polda Metro Jaya yang merupakan kantor layanan publik.
"Terlebih di Direktorat Lalu Lintas ada beberapa lokasi yang digunakan untuk layanan publik, maka kita sebetulnya sejak satu minggu lalu, bahkan sejak awal bulan sudah melakukan upaya pencegahan," ujarnya, Minggu (15/3/2020).
Jajarannya telah mempersiapkan sejumlah langkah seperti menggunakan masker dan sarung tangan, menyediakan cairan cuci tangan (hand sanitizer), dan mengukur suhu badan pengunjung menggunakan thermal scanner.
Ditlantas juga akan berkoordinasi dengan Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) melakukan pengasapan (fogging) dan penyemprotan disinfektan di ruang layanan publik.
Pada Sabtu lalu sebanyak 80 personel Polda Metro Jaya menggelar sterilisasi di sekitar Mako Polda Metro Jaya untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menambahkan kegiatan sterilisasi dengan menyemprotkan cairan antivirus. Penyemprotan tidak hanya dilakukan di luar ruangan tapi juga di dalam ruang kerja markas kepolisian.
Titik keramaian sekitar Mapolda Metro Jaya juga tidak luput dari perhatian petugas. "Stasiun MRT dan Halte Polda Metro Jaya juga turut disterilkan oleh petugas gabungan Polda Metro Jaya dan pihak Damkar serta tim medis," katanya. (Baca juga: Hindari Kontak Langsung, Penularan Corona Terjadi Melalui Droplet)
Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Hadi Purnomo mengatakan, para pejabat utama Polda Metro Jaya melaksanakan rapat terbatas yang dipimpin langsung Wakapolda Metro Jaya. Dalam rapat tersebut, wakapolda menekankan harus melakukan upaya dan antisipasi pencegahan penyebaran virus Corona.
Dia mengimbau jajarannya untuk menghindari potensi penyebaran Covid-19 melalui kontak fisik. Dia memberikan alternatif jabat tangan dengan menyilangkan tangan kanan ke dada kiri. (Baca juga: Antisipasi Corona, Masjid dan Gereja di Tangerang Disemprot Disinfektan)
Hadi juga menekankan pentingnya memahami cara penyebaran Covid-19 karena ada beberapa kantor Ditlantas Polda Metro Jaya yang merupakan kantor layanan publik.
"Terlebih di Direktorat Lalu Lintas ada beberapa lokasi yang digunakan untuk layanan publik, maka kita sebetulnya sejak satu minggu lalu, bahkan sejak awal bulan sudah melakukan upaya pencegahan," ujarnya, Minggu (15/3/2020).
Jajarannya telah mempersiapkan sejumlah langkah seperti menggunakan masker dan sarung tangan, menyediakan cairan cuci tangan (hand sanitizer), dan mengukur suhu badan pengunjung menggunakan thermal scanner.
Ditlantas juga akan berkoordinasi dengan Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) melakukan pengasapan (fogging) dan penyemprotan disinfektan di ruang layanan publik.
Pada Sabtu lalu sebanyak 80 personel Polda Metro Jaya menggelar sterilisasi di sekitar Mako Polda Metro Jaya untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menambahkan kegiatan sterilisasi dengan menyemprotkan cairan antivirus. Penyemprotan tidak hanya dilakukan di luar ruangan tapi juga di dalam ruang kerja markas kepolisian.
Titik keramaian sekitar Mapolda Metro Jaya juga tidak luput dari perhatian petugas. "Stasiun MRT dan Halte Polda Metro Jaya juga turut disterilkan oleh petugas gabungan Polda Metro Jaya dan pihak Damkar serta tim medis," katanya. (Baca juga: Hindari Kontak Langsung, Penularan Corona Terjadi Melalui Droplet)
(jon)