KRL Commuter Line Bidik 353 Juta Penumpang

Kamis, 05 Maret 2020 - 20:48 WIB
KRL Commuter Line Bidik 353 Juta Penumpang
KRL Commuter Line Bidik 353 Juta Penumpang
A A A
JAKARTA - PT PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mencatat sebanyak 336.162.186 pengguna KRL yang diangkut di 80 stasiun selama 2019. Tahun ini, KCI membidik 353 juta penumpang.

Lima stasiun tersibuk selama 2019 adalah Stasiun Bogor yang melayani 17.301.248 pengguna, Stasiun Tanah Abang melayani 15.022.741 pengguna, Stasiun Bekasi melayani 14.878.047 pengguna, Stasiun Bojong Gede melayani 12.468.094 pengguna, dan Stasiun Citayam melayani 12.415.960 pengguna.

“Kami menargetkan dapat melayani 352.959.922 pengguna di tahun 2020 ini,” kata Direktur Utama PT KCI Wiwik Widayanti saat konferensi pers, Kamis (5/3/2020). (Baca juga: Gandeng Komunitas, KCI Kampanyekan Cegah Pelecehan Seksual di KRL)

Selama tahun 2019, jika dibagi berdasarkan volume penumpang per lintas, volume penumpang lintas Bogor/Depok-Jakarta Kota PP masih di urutan teratas dengan 125.595.282 orang. Disusul lintas Bogor/Depok-Jatinegara PP sebanyak 73.848.157 pengguna.

Lalu, lintas Rangkasbitung/Maja-Tanah Abang PP sebanyak 54.774.242 pengguna, lintas Cikarang/Bekasi-Jakarta Kota PP sebanyak 53.673.499 pengguna, dan lintas Tangerang-Duri PP sebanyak 28.230.427 pengguna.

Pada 1 Desember 2019 lalu diberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) tahun 2019. Pemberlakuan Gapeka 2019 ini untuk mengakomodir kebutuhan pengguna jasa KRL yang semakin meningkat. (Baca juga: Gandeng Komunitas, KCI Kampanyekan Cegah Pelecehan Seksual di KRL)

Pada realisasi Gapeka 2017 sebelumnya PT KCI mengoperasikan sebanyak 84 loop dengan 958 perjalanan. Akan ada penambahan jumlah perjalanan KRL di Gapeka 2019 hingga akhir tahun 2020. PT KCI akan mengoperasikan sebanyak 90 loop dengan 1.057 perjalanan.

Untuk menunjang hal tersebut, sepanjang tahun 2019 PT KCI telah mendatangkan 168 unit kereta sehingga saat ini telah ada 1.100 unit kereta yang beroperasi di wilayah Jabodetabek.

"Tahun 2020 PT KCI memprogramkan kembali untuk mendatangkan 120 unit kereta sehingga stamformasi dengan 10 dan 12 kereta akan semakin banyak," tukasnya.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6110 seconds (0.1#10.140)