Puncak Perayaan May Day DKI Digelar, Buruh Diharapkan Dapat Kebermanfaatan

JAKARTA - Rangkaian acara perayaan May Day atau Hari Buruh Internasional di DKI Jakarta memasuki penutupan. Rangkaian acara yang digelar selama hampir satu bulan ini diharapkan memberikan segelintir manfaat bagi buruh.

Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Provinsi Jakarta melalui Lembaga Kerja sama (LKS) Tripartit tingkat Provinsi DKI Jakarta menggelar acara ini di Gedung Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD), Jakarta Timur.

Kegiatan puncak May Day itu berlangsung meriah di mana dihadiri langsung oleh perusahaan BUMD dan Swasta, hingga perwakilan dari serikat buruh.

"Hari ini adalah penutupan sekaligus puncak May Day ini nanti ada pembagiaan door prize buat teman-teman federasi serikat buruh di DKI Jakarta yang ada di dewan pengupahan maupun LKS Tripartit," kata Ketua Panitia Peringatan Hari Buruh Internasional DKI Jakarta, Purnomo, Selasa (21/5/2024).



Purnomo menjelaskan rangkaian kegiatan buruh ini turut menghadirkan lomba cerdas cermat yang pesertanya merupakan federasi buruh. Harapannya, cerdas cermat dapat memberikan wawasan kepada buruh terkait hubungan industrial.

"Harapan dari cerdas cermat ini memberikan semangat dan edukasi kepada temab-teman sehingga dalam tataran implementasi di tingkat perusahaan itu bisa terlaksana," katanya.

"Sehingga harapannya apa dengan pekerja buruh yang memahami regulasi ini hubungan industrial ini akan terwujud harmonis dinamis," tambah Purnomo.

Selain cerdas cermat, rangkaian acara May Day DKI Jakarta juga diikuti kegiatan bakti sosial dengan melibatkan para pengusaha. Secara rinci ialah BPJS Ketenagakerjaan yang menyumbang 3.400 sembako, kemudian ada dari Apindo yang memberikan voucher senilai Rp100.000 sebanyak 450 lembar dan Kadin yang menyumbang 250 paket sembako di wilayah DKI Jakarta.

"Kita memang bersinergi dengan beberapa stakeholder di tingkat DKI Jakarta ada Kadin ada Apindo, BPJS Ketenagakerjaan perusahaan BUMD maupun swasta," tutupnya.