Massa Apdesi Bakar Spanduk hingga Lempar Batu ke Gedung DPR RI
loading...
A
A
A
JAKARTA - Massa Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat. Situasi memanas, setelah sejumlah massa rusuh dengan cara membakar spanduk dan melempar batu ke dalam Gedung DPR.
Pengamatan di lokasi, orasi dari berbagai perangkat desa terus terdengar. Sejumlah massa aksi terlihat membakar spanduk persis di depan pagar utama Gedung DPR RI.
Tak berselang lama, massa juga mulai melemparkan botol platik ke dalam pagar gedung itu. Tidak hanya itu, mereka juga melempar batu dan benda keras berukuran kecil lainnya.
Di atas mobil orator, terdengar teriakan orasi yang menuntut adanya penentuan atau pengesahan Revisi UU Desa dilakukan hari ini. "Penentuannya hari ini (pengesahan Revisi UU Desa) bukan nanti, kami bosan dengan janji-janji DPR," kata seorang dari mobil orator.
Sejumlah personel polisi yang berada di lokasi pun langsung bersiaga. Polisi pun sempat mengimbau untuk tetap membuat kondisi kondusif. Namum lemparan batu dari massa tak kunjung berhenti. "Saudara-saudara sekalian tolong tertib," kata anggota polisi melalu pengeras suara.
Pengamatan di lokasi, orasi dari berbagai perangkat desa terus terdengar. Sejumlah massa aksi terlihat membakar spanduk persis di depan pagar utama Gedung DPR RI.
Tak berselang lama, massa juga mulai melemparkan botol platik ke dalam pagar gedung itu. Tidak hanya itu, mereka juga melempar batu dan benda keras berukuran kecil lainnya.
Di atas mobil orator, terdengar teriakan orasi yang menuntut adanya penentuan atau pengesahan Revisi UU Desa dilakukan hari ini. "Penentuannya hari ini (pengesahan Revisi UU Desa) bukan nanti, kami bosan dengan janji-janji DPR," kata seorang dari mobil orator.
Sejumlah personel polisi yang berada di lokasi pun langsung bersiaga. Polisi pun sempat mengimbau untuk tetap membuat kondisi kondusif. Namum lemparan batu dari massa tak kunjung berhenti. "Saudara-saudara sekalian tolong tertib," kata anggota polisi melalu pengeras suara.
(cip)