Caleg Perindo Dyah Anita Gelar Pelatihan Buat Puding 3 Dimensi di Pamulang
loading...
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Caleg DPR dari Partai Perindo Dyah Anita Prihapsari menggelar pelatihan keterampilan pembuatan puding 3 dimensi di Pondok Cabe, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (24/1/2024).
Dia menghadirkan instruktur tata boga Ulupi Hastuti. Kegiatan berlangsung di salah satu rumah di Perumahan Bukit Modern, Jalan Bukit Selatan IV, Pondok Cabe.
"Saya sebagai Caleg DPR Dapil Banten 3 nomor urut 3 mengadakan pelatihan keterampilan. Hari ini kita melatih ibu-ibu bagaimana cara membuat puding 3 dimensi," ujar Dyah.
Sejumlah bahan-bahan telah disiapkan seperti tepung kemasan, gula, susu, agar-agar, jelly, dan sebagainya. Warga antusias memerhatikan penjelasan instruktur tentang proses pembuatan puding.
Menurut Dyah, pembuatan puding 3 dimensi cukup rumit. Meski demikian, hasilnya sangat menarik dan unik. Itu sebabnya jenis puding ini sedang ramai digemari.
Dia berharap pelatihan keterampilan ini dapat menjadi skill ibu-ibu rumah tangga untuk mendulang tambahan pundi-pundi rupiah keluarga.
"Dengan hasil yang kreatif dapat menambah income ibu-ibu serta memberi tambahan ilmu untuk membuat puding yang kekinian. Dan intinya saya ingin mendorong UMKM naik kelas," katanya.
Atas aksi-aksi sosialnya selama ini, Dyah mendapat apresiasi dan dukungan warga. Mereka berharap Ketua Umum Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) terpilih dan duduk sebagai anggota parlemen di Senayan.
"Kita dengan hati tulus ingin membantu Ibu Anita yang sudah luar biasa kiprahnya ini supaya duduk di DPR," kata salah satu warga.
Dia menghadirkan instruktur tata boga Ulupi Hastuti. Kegiatan berlangsung di salah satu rumah di Perumahan Bukit Modern, Jalan Bukit Selatan IV, Pondok Cabe.
"Saya sebagai Caleg DPR Dapil Banten 3 nomor urut 3 mengadakan pelatihan keterampilan. Hari ini kita melatih ibu-ibu bagaimana cara membuat puding 3 dimensi," ujar Dyah.
Sejumlah bahan-bahan telah disiapkan seperti tepung kemasan, gula, susu, agar-agar, jelly, dan sebagainya. Warga antusias memerhatikan penjelasan instruktur tentang proses pembuatan puding.
Menurut Dyah, pembuatan puding 3 dimensi cukup rumit. Meski demikian, hasilnya sangat menarik dan unik. Itu sebabnya jenis puding ini sedang ramai digemari.
Dia berharap pelatihan keterampilan ini dapat menjadi skill ibu-ibu rumah tangga untuk mendulang tambahan pundi-pundi rupiah keluarga.
"Dengan hasil yang kreatif dapat menambah income ibu-ibu serta memberi tambahan ilmu untuk membuat puding yang kekinian. Dan intinya saya ingin mendorong UMKM naik kelas," katanya.
Atas aksi-aksi sosialnya selama ini, Dyah mendapat apresiasi dan dukungan warga. Mereka berharap Ketua Umum Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) terpilih dan duduk sebagai anggota parlemen di Senayan.
"Kita dengan hati tulus ingin membantu Ibu Anita yang sudah luar biasa kiprahnya ini supaya duduk di DPR," kata salah satu warga.
(jon)