Anak Perwira TNI Tewas Terbakar-Tertusuk di Halim, Polisi: Tak Ada DNA dan Bercak Darah Orang Lain
loading...
A
A
A
JAKARTA - Polisi tidak menemukan bercak darah dan DNA orang lain yang tertinggal di lokasi CHR (16), anak perwira TNI tewas terbakar di Pos Spion Lanud Halim Perdanakusuma , Jakarta Timur.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Leonardus Simarmata memastikan tidak adanya orang lain juga berdasarkan pemeriksaan Puslabfor Polri meskipun tubuh korban didapatkan luka tusuk dan terbakar.
"Hasil pemeriksaan kimia biologi forensik Puslabfor Bareksrim Polri tidak ada bercak darah lain di TKP selain bercak darah korban," ujar Leonardus di Polres Metro Jakarta Timur, Selasa (3/10/2023).
Kemudian, tidak ditemukan komunikasi yang ganjil dari pemeriksaan handphone milik korban. Dia memastikan tidak ada komunikasi mencurigakan yang ditemukan dalam aktivitas media sosial maupun aplikasi pesan singkat dari HP korban. "Semuanya berjalan normal," ucapnya.
Meski demikian, dia belum bisa memastikan apakah tewasnya CHR dilatarbelakangi dugaan bunuh diri atau tindak pidana pembunuhan. “Kami tetap melakukan penyelidikan dan pendalaman," kata Leonardus.
Lihat Juga: Jenazah Benny Laos Tiba di Rumah Duka Sentosa Jakarta, Disemayamkan hingga 15 Oktober 2024
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Leonardus Simarmata memastikan tidak adanya orang lain juga berdasarkan pemeriksaan Puslabfor Polri meskipun tubuh korban didapatkan luka tusuk dan terbakar.
Baca Juga
"Hasil pemeriksaan kimia biologi forensik Puslabfor Bareksrim Polri tidak ada bercak darah lain di TKP selain bercak darah korban," ujar Leonardus di Polres Metro Jakarta Timur, Selasa (3/10/2023).
Kemudian, tidak ditemukan komunikasi yang ganjil dari pemeriksaan handphone milik korban. Dia memastikan tidak ada komunikasi mencurigakan yang ditemukan dalam aktivitas media sosial maupun aplikasi pesan singkat dari HP korban. "Semuanya berjalan normal," ucapnya.
Meski demikian, dia belum bisa memastikan apakah tewasnya CHR dilatarbelakangi dugaan bunuh diri atau tindak pidana pembunuhan. “Kami tetap melakukan penyelidikan dan pendalaman," kata Leonardus.
Lihat Juga: Jenazah Benny Laos Tiba di Rumah Duka Sentosa Jakarta, Disemayamkan hingga 15 Oktober 2024
(jon)