Lansia Tewas Gantung Diri di Depok Tinggalkan Pesan di Secarik Kertas, Kecewa pada Anak-anaknya
loading...
A
A
A
DEPOK - Seorang pria lanjut usia ( lansia ) berinisial MS (79) tewas gantung diri di sebuah rumah Jalan Voly RT 3 RW 3, Ratu Jaya, Cipayung, Kota Depok, Jawa Barat, Minggu (24/9/2023). Ia meninggalkan secarik kertas berisi pesan kekecewaan kepada anaknya.
Temuan secarik kertas berisi pesan MS untuk anaknya diungkapkan Kepala Urusan (Kaur) Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi.
"(Ada secarik kertas pesan kekecewaan kepada anak) Iya. Diduga korban yang menulis surat itu. Cuman di narasi tidak disebutkan ya," kata Made saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Minggu (24/9/2023).
Berdasarkan dokumen foto yang diterima, MS mengeluhkan sikap anak-anak yang masa bodoh atas kondisi dirinya.
"Sakit nggak tahan. Bilang sama anak-anak semua masa bodo. Nasib orang tua begini. saat lagi muda banting tulang cari duit dari pagi sampai malam. Orang tua jompo, lumpuh disia-siakan. Mana jasa orang tua. Jahanam. Baca di HP jelas," bunyi pesan yang ditulis MS di secarik kertas.
Sebelumnya, Kapolsek Pancoran Mas Polres Metro Depok Kompol Tri Harijadi mengatakan, korban MS ditemukan gantung diri di pintu bagian depan rumah yang ditempati korban oleh tetangga sepulang dari pasar.
"Betul jam 05.10 WIB, ditemukan tetangganya yang pulang dari pasar. Gantung diri di pintu depan rumah korban. Sesuai keterangan saksi tetangganya," katanya.
Tri menambahkan motif korban gantung diri diduga karena kondisi sakit yang tidak kunjung sembuh. "(Motif korban gantung diri diduga) sakit-sakitan nggak sembuh-sembuh informasi dari anak korban," ujarnya.
Menurut Tri, MS sebelumnya juga pernah melakukan percobaan bunuh diri. "Sebelumnya (Korban MS) pernah percobaan bunuh diri juga," katanya.
Lihat Juga: Mahasiswi Untar Ditemukan Tewas Diduga Loncat dari Lantai 4 Kampus, Humas: Kita Sedih dan Prihatin
Temuan secarik kertas berisi pesan MS untuk anaknya diungkapkan Kepala Urusan (Kaur) Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi.
"(Ada secarik kertas pesan kekecewaan kepada anak) Iya. Diduga korban yang menulis surat itu. Cuman di narasi tidak disebutkan ya," kata Made saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Minggu (24/9/2023).
Berdasarkan dokumen foto yang diterima, MS mengeluhkan sikap anak-anak yang masa bodoh atas kondisi dirinya.
"Sakit nggak tahan. Bilang sama anak-anak semua masa bodo. Nasib orang tua begini. saat lagi muda banting tulang cari duit dari pagi sampai malam. Orang tua jompo, lumpuh disia-siakan. Mana jasa orang tua. Jahanam. Baca di HP jelas," bunyi pesan yang ditulis MS di secarik kertas.
Sebelumnya, Kapolsek Pancoran Mas Polres Metro Depok Kompol Tri Harijadi mengatakan, korban MS ditemukan gantung diri di pintu bagian depan rumah yang ditempati korban oleh tetangga sepulang dari pasar.
"Betul jam 05.10 WIB, ditemukan tetangganya yang pulang dari pasar. Gantung diri di pintu depan rumah korban. Sesuai keterangan saksi tetangganya," katanya.
Tri menambahkan motif korban gantung diri diduga karena kondisi sakit yang tidak kunjung sembuh. "(Motif korban gantung diri diduga) sakit-sakitan nggak sembuh-sembuh informasi dari anak korban," ujarnya.
Menurut Tri, MS sebelumnya juga pernah melakukan percobaan bunuh diri. "Sebelumnya (Korban MS) pernah percobaan bunuh diri juga," katanya.
Lihat Juga: Mahasiswi Untar Ditemukan Tewas Diduga Loncat dari Lantai 4 Kampus, Humas: Kita Sedih dan Prihatin
(abd)