Isak Tangis Iringi Pemakaman Korban Tewas Kebakaran di Sukmajaya Depok
loading...
A
A
A
DEPOK - Isak tangis mengiringi pemakaman AN (27) salah satu korban tewas dalam peristiwa kebakaran yang melanda rumah dua lantai di Jalan Dadap Dalam II Nomor 11 RT 7/1, Mekarjaya, Sukmajaya, Depok pada Kamis (25/8/2023) malam. AN dimakamkan pihak keluarga di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Lemperes Sukmajaya, Jumat (25/8/2023).
Sedangkan istri AN, AY (25) yang juga menjadi korban tewas dalam peristiwa tersebut akan dimakamkan di kampung halamannya di Malang, Jawa Timur. Pantauan MNC Portal Indonesia di TPU Lemperes, suasana haru dan isak tangis iringi pemakaman AN.
Jenazah AN dibawa menggunakan ambulans dari Masjid Jami Al Furqan yang tidak jauh dari lokasi kejadian kebakaran tragis tersebut. Jenazah AN dibawa menggunakan ambulans menuju TPU Lemperes diiringi puluhan warga sekitar menggunakan motor.
Isak tangis anggota keluarga dari AN pun pecah saat jenazah dimasukkan perlahan ke liang lahat. Sebelumnya, Kasie Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Tesy Hariyati menduga kebakaran dipicu kegagalan instalasi listrik pada pompa air yang berada di dekat tangga terbuat dari kayu semi permanen.
“Saya lihat diduga dari pompa kegagalan instalasi listrik pompa itu sendiri ya karena bagian terbakar tersisa 20-30 persen saja yang lain sekitar 50 persen,” kata Tesy saat ditemui di lokasi kejadian, Jumat (25/8/2023).
Tesy menyebut bahwa korban suami AN sempat berupaya membangunkan anggota keluarga dibawah. Kemudian berupaya menyelamatkan korban istri di lantai dua yang dalam keadaan tertidur, namun terkendala dan terjebak saat hendak turun.
“Betul, tapi dia bangunin yang dibawah dahulu baru dia naik keatas istri tertidur sudah sempat bangun sudah mau turun cuma terkendala tangga yang sudah terbakar,” ujarnya.
Sedangkan istri AN, AY (25) yang juga menjadi korban tewas dalam peristiwa tersebut akan dimakamkan di kampung halamannya di Malang, Jawa Timur. Pantauan MNC Portal Indonesia di TPU Lemperes, suasana haru dan isak tangis iringi pemakaman AN.
Jenazah AN dibawa menggunakan ambulans dari Masjid Jami Al Furqan yang tidak jauh dari lokasi kejadian kebakaran tragis tersebut. Jenazah AN dibawa menggunakan ambulans menuju TPU Lemperes diiringi puluhan warga sekitar menggunakan motor.
Isak tangis anggota keluarga dari AN pun pecah saat jenazah dimasukkan perlahan ke liang lahat. Sebelumnya, Kasie Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Tesy Hariyati menduga kebakaran dipicu kegagalan instalasi listrik pada pompa air yang berada di dekat tangga terbuat dari kayu semi permanen.
“Saya lihat diduga dari pompa kegagalan instalasi listrik pompa itu sendiri ya karena bagian terbakar tersisa 20-30 persen saja yang lain sekitar 50 persen,” kata Tesy saat ditemui di lokasi kejadian, Jumat (25/8/2023).
Tesy menyebut bahwa korban suami AN sempat berupaya membangunkan anggota keluarga dibawah. Kemudian berupaya menyelamatkan korban istri di lantai dua yang dalam keadaan tertidur, namun terkendala dan terjebak saat hendak turun.
“Betul, tapi dia bangunin yang dibawah dahulu baru dia naik keatas istri tertidur sudah sempat bangun sudah mau turun cuma terkendala tangga yang sudah terbakar,” ujarnya.
(rca)