Jadi Tempat Pembunuhan Mahasiswa UI, Rumah Kos Ini Mendadak Sepi
loading...
A
A
A
DEPOK - Rumah kos yang menjadi tempat pembunuhan mahasiswa Universitas Indonesia MNZ (19) terlihat sepi. MNZ yang tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) UI ini dibunuh seniornya berinisial AAB.
Pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi kejadian rumah kos bernama Apik Zire Jalan Palakali, Kukusan, Beji, Kota Depok, pada Sabtu (5/8/2023) terlihat sepi tidak ada aktivitas. Akses masuk ke lantai atas kamar kos di sudut bagian lantai bawah ruko pun tertutup rapat.
Bangunan kos yang berbentuk letter L itu berwarna-warni mulai dari merah, biru, kuning, hingga hijau. Adapun lokasi kos tidak jauh dari Kantor Kelurahan Kukusan dan Lapangan Sepak Bola Kukusan.
MNC Portal Indonesia juga mencoba memasuki kamar 102 tempat diduga MNZ meregang nyawa ditikam senior satu jurusan di UI. Namun, pagar teralis besi tertutup rapat dan tidak sembarang orang bisa mengakses kos yang berada di lantai 2 tersebut.
Seorang warga sekitar yang melintas saat berolahraga dan enggan disebut namanya itu mengatakan, kos Apik Zire sudah eksis sejak tahun 90-an.
"Sebelum ada ruko semua bangunan diperuntukkan sebagai kos mahasiswa," ucap seorang warga yang enggan disebut namanya.
Ia menambahkan beberapa tahun ke belakang pola bisnis berubah lantai bawah diperuntukkan sebagai bisnis ruko dan lantai atas untuk kamar kos.
Sebelumnya diberitakan MNZ ditemukan tidak bernyawa dan terbungkus plastik hitam usai ditikam AAB pada Jumat (4/8) pukul 10.00 WIB. Namun, diperkirakan korban MNZ telah tewas ditikam sejak Rabu (2/8/2023) dan mayat terbungkus plastik hitam di bawah kolong tempat tidur.
Pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi kejadian rumah kos bernama Apik Zire Jalan Palakali, Kukusan, Beji, Kota Depok, pada Sabtu (5/8/2023) terlihat sepi tidak ada aktivitas. Akses masuk ke lantai atas kamar kos di sudut bagian lantai bawah ruko pun tertutup rapat.
Bangunan kos yang berbentuk letter L itu berwarna-warni mulai dari merah, biru, kuning, hingga hijau. Adapun lokasi kos tidak jauh dari Kantor Kelurahan Kukusan dan Lapangan Sepak Bola Kukusan.
MNC Portal Indonesia juga mencoba memasuki kamar 102 tempat diduga MNZ meregang nyawa ditikam senior satu jurusan di UI. Namun, pagar teralis besi tertutup rapat dan tidak sembarang orang bisa mengakses kos yang berada di lantai 2 tersebut.
Seorang warga sekitar yang melintas saat berolahraga dan enggan disebut namanya itu mengatakan, kos Apik Zire sudah eksis sejak tahun 90-an.
"Sebelum ada ruko semua bangunan diperuntukkan sebagai kos mahasiswa," ucap seorang warga yang enggan disebut namanya.
Ia menambahkan beberapa tahun ke belakang pola bisnis berubah lantai bawah diperuntukkan sebagai bisnis ruko dan lantai atas untuk kamar kos.
Sebelumnya diberitakan MNZ ditemukan tidak bernyawa dan terbungkus plastik hitam usai ditikam AAB pada Jumat (4/8) pukul 10.00 WIB. Namun, diperkirakan korban MNZ telah tewas ditikam sejak Rabu (2/8/2023) dan mayat terbungkus plastik hitam di bawah kolong tempat tidur.
(hab)