Komplotan Pencuri Bermobil Bawa Kabur Kotak Amal Masjid Nuurul Falaah Tangerang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Komplotan pencuri bermobil membawa kabur kotak amal Masjid Nuurul Falaah, Jalan Prof Dr Hamka, Kelurahan Gaga, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang. Aksi mereka pun sempat terekam kamera pengawas atau CCTV masjid tersebut.
Dari rekaman CCTV yang didapat MNC Portal Indonesia, nampak mobil minibus berwarna putih berhenti di depan masjid. Lalu, dua orang turun dari mobil.
Mulanya, satu orang turun untuk mengambil kotak amal yang berada di depan masjid. Kemudian diikuti pelaku lainnya yang membantu aksi pencurian tersebut.
Tampak, dua orang itu membopong dan memasukkan kotak amal tersebut ke bagasi mobil. Peristiwa itu berlangsung cepat, tak sampai tiga menit kotak amal raib dibawa kabur komplotan itu.
"Dari sana sampai di sini agak lama berbenti mobilnya kalau enggak salah Sigra (Toyota Sigra), lalu turun satu orang, di depan ini kotak amal yang satunya turun lagi diangkat dimasukkan ke mobil belakang," ujar Pengurus Masjid Nuurul Falaah, Taufik (68) di lokasi, Sabtu (22/7/2023).
Taufik mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis 20 Juli 2023 pukul 02.15 WIB dini hari. Pengurus masjid menyadari kotak amal tersebut hilang saat hendak Salat Subuh.
"Ya kok enggak ada ini (kotak amal) ke mana kotaknya. Pagi harinya, jam setengah 4, kebetulan yang sapu (marbot masjid) itu nyari kirain disimpan. Ternyata diambil orang pas liat CCTV," ucapnya.
Beruntung, uang yang terdapat di dalam kotak amal telah di ambil sehari sebelumnya. Sehingga kerugian diperkirakan tak terlalu besar.
"Kebetulan kotak amal isinya sudah diambil sehari sebelumnya. Mungkin isinya (saat dicuri) Rp100 ribu sampai Rp200 ribu," kata Taufik.
Kata Taufik, sejauh ini belum ada polisi yang datang untuk mengecek lokasi, meski sudah dua hari kejadian. Padahal, peristiwa itu sempat viral di media sosial.
"Belum ada. Memang kita juga belum lapor ke polisi," tuturnya.
Lebih lanjut, kata Taufik, wilayah tersebut memang rawan terjadi aksi pencurian. Pencurian kotak amal pun bukan sekali ini terjadi. "Kalau dulu dulu pernah dicongkel (kotak amal). Ya lumayan, motor juga sering kehilangan," katanya.
Dia pun berharap polisi bisa meningkatkan patrolinya untuk menjaga keamanan di wilayah. "Ya biar gak terulang lagi ya harus tingkatkan keamanan," ucapnya.
Menurut Taufik, dirinya pun jatang melihat ada polisi yang melakukan patroli. "Setau saya enggak ada patrolinya, saya kalau malem sering bangun kan. Enggak tahu kalau lewat saya enggak melihat," jelasnya.
MNC Portal Indonesia sudah mencoba menghubungi Polsek Ciledug. Namun, Kapolsek Ciledug AKP Diorisha Suryo belum merespons ketika dihubungi.
Dari rekaman CCTV yang didapat MNC Portal Indonesia, nampak mobil minibus berwarna putih berhenti di depan masjid. Lalu, dua orang turun dari mobil.
Mulanya, satu orang turun untuk mengambil kotak amal yang berada di depan masjid. Kemudian diikuti pelaku lainnya yang membantu aksi pencurian tersebut.
Tampak, dua orang itu membopong dan memasukkan kotak amal tersebut ke bagasi mobil. Peristiwa itu berlangsung cepat, tak sampai tiga menit kotak amal raib dibawa kabur komplotan itu.
"Dari sana sampai di sini agak lama berbenti mobilnya kalau enggak salah Sigra (Toyota Sigra), lalu turun satu orang, di depan ini kotak amal yang satunya turun lagi diangkat dimasukkan ke mobil belakang," ujar Pengurus Masjid Nuurul Falaah, Taufik (68) di lokasi, Sabtu (22/7/2023).
Taufik mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis 20 Juli 2023 pukul 02.15 WIB dini hari. Pengurus masjid menyadari kotak amal tersebut hilang saat hendak Salat Subuh.
"Ya kok enggak ada ini (kotak amal) ke mana kotaknya. Pagi harinya, jam setengah 4, kebetulan yang sapu (marbot masjid) itu nyari kirain disimpan. Ternyata diambil orang pas liat CCTV," ucapnya.
Beruntung, uang yang terdapat di dalam kotak amal telah di ambil sehari sebelumnya. Sehingga kerugian diperkirakan tak terlalu besar.
"Kebetulan kotak amal isinya sudah diambil sehari sebelumnya. Mungkin isinya (saat dicuri) Rp100 ribu sampai Rp200 ribu," kata Taufik.
Kata Taufik, sejauh ini belum ada polisi yang datang untuk mengecek lokasi, meski sudah dua hari kejadian. Padahal, peristiwa itu sempat viral di media sosial.
"Belum ada. Memang kita juga belum lapor ke polisi," tuturnya.
Lebih lanjut, kata Taufik, wilayah tersebut memang rawan terjadi aksi pencurian. Pencurian kotak amal pun bukan sekali ini terjadi. "Kalau dulu dulu pernah dicongkel (kotak amal). Ya lumayan, motor juga sering kehilangan," katanya.
Dia pun berharap polisi bisa meningkatkan patrolinya untuk menjaga keamanan di wilayah. "Ya biar gak terulang lagi ya harus tingkatkan keamanan," ucapnya.
Baca Juga
Menurut Taufik, dirinya pun jatang melihat ada polisi yang melakukan patroli. "Setau saya enggak ada patrolinya, saya kalau malem sering bangun kan. Enggak tahu kalau lewat saya enggak melihat," jelasnya.
MNC Portal Indonesia sudah mencoba menghubungi Polsek Ciledug. Namun, Kapolsek Ciledug AKP Diorisha Suryo belum merespons ketika dihubungi.
(kri)