Catat! Ini Tips Memilih Hewan Kurban Aman dan Sehat dari Pemprov DKI
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta membagikan tips memilih hewan kurban aman dan sehat menjelang Iduladha . Salah satu syarat hewan kurban sesuai dengan syariat Islam yakni, sehat hingga bebas dari cacat fisik.
"Hewan kurban harus memenuhi persyaratan syariat Islam yaitu sehat, bebas dari cacat fisik (buta, pincang, patah tanduk, dan putus ekornya), tidak kurus, dan cukup umur," ungkap Kepala Dinas KPKP DKI, Suharini saat dikonfirmasi, Rabu (7/6/2023).
Eli mengatakan, umur hewan kurban dapat dilihat dari ciri gigi kambing, domba, sapi, serta kerbau.
"Kambing atau domba minimal di atas 1 tahun atau ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap. Sedangkan untuk sapi atau kerbau minimal di atas 2 tahun atau ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap," katanya.
Eli menuturkan, hewan kurban sehat dapat dilihat dari fisik mulai dari aktif bergerak hingga nafsu makan yang baik.
"Hewan kurban yang sehat dapat dilihat dari penampilan fisik, di mana hewan tersebut aktif bergerak, nafsu makan baik, permukaan kulit tidak terdapat luka atau benjolan–benjolan, mulut dan hidung tidak ada luka, serta tidak ada leleran cairan yang berlebihan," tuturnya.
Menurut Eli, masyarakat dapat membeli hewan kurban yang memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) atau Sertifikat Veteriner yang merupakan dokumen bahwa hewan kurban telah diperiksa kesehatannya oleh petugas.
"Hewan kurban harus memenuhi persyaratan syariat Islam yaitu sehat, bebas dari cacat fisik (buta, pincang, patah tanduk, dan putus ekornya), tidak kurus, dan cukup umur," ungkap Kepala Dinas KPKP DKI, Suharini saat dikonfirmasi, Rabu (7/6/2023).
Eli mengatakan, umur hewan kurban dapat dilihat dari ciri gigi kambing, domba, sapi, serta kerbau.
"Kambing atau domba minimal di atas 1 tahun atau ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap. Sedangkan untuk sapi atau kerbau minimal di atas 2 tahun atau ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap," katanya.
Eli menuturkan, hewan kurban sehat dapat dilihat dari fisik mulai dari aktif bergerak hingga nafsu makan yang baik.
"Hewan kurban yang sehat dapat dilihat dari penampilan fisik, di mana hewan tersebut aktif bergerak, nafsu makan baik, permukaan kulit tidak terdapat luka atau benjolan–benjolan, mulut dan hidung tidak ada luka, serta tidak ada leleran cairan yang berlebihan," tuturnya.
Menurut Eli, masyarakat dapat membeli hewan kurban yang memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) atau Sertifikat Veteriner yang merupakan dokumen bahwa hewan kurban telah diperiksa kesehatannya oleh petugas.
(hab)