Hari Ini Positif Covid-19 di Jakarta Bertambah 416 Kasus
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jumlah kasus positif Covid-19 di Jakarta bertambah sebanyak 416 kasus pada Kamis (23/7/2020). Total positif Covid-19 di Jakarta mencapai sebanyak 17.951 kasus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia Tatri Lestari mengatakan, ada penambahan jumlah kasus positif sebanyak 416 kasus pada hari ini. Sehingga jumlah kumulatif kasus konfirmasi di DKI Jakarta pada hari ini sebanyak 17.951 kasus.
Dari jumlah tersebut, 11.302 orang dinyatakan telah sembuh, sedangkan 767 orang meninggal dunia. Kemudian, 1.201 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 4.680 orang melakukan isolasi mandiri (termasuk data Wisma Atlet).
Untuk suspect yang masih menjalani isolasi mandiri sebanyak 1.144 orang, sedangkan suspect yang masih menjalani isolasi di RS sebanyak 1.608 orang. Untuk kontak erat dari kasus confirm atau probable yang saat ini masih menjalani isolasi mandiri sebanyak 8.411 orang. "Covid-19 masih ada di sekitar kita, maka kita perlu terus waspada dengan saling mengingatkan kepada keluarga dan orang-orang di sekitar kita untuk tetap melakukan protokol 3M lawan Covid-19," kata Dwi Oktavia dalam siaran tertulisnya, Kamis (23/7/2020).
Dwi menjelaskan, secara kumulatif, pemeriksaan PCR sampai dengan 22 Juli 2020 sebanyak 486.218 sampel. Pada 22 Juli 2020, dilakukan tes PCR pada 6.270 orang, 5.631 di antaranya dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru, dengan hasil 416 positif dan 5.215 negatif. (Baca: DKI Akan Wajibkan Pengunjung Tempat Hiburan Malam Lakukan Swab Test)
Selain itu, untuk rapid test, totalnya sebanyak 284.233 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase reaktif Covid-19 sebesar 3,5%, dengan rincian 10.031 orang dinyatakan reaktif COVID-19 dan 274.202 orang dinyatakan non-reaktif. "Untuk kasus positif ditindaklanjuti dengan pemeriksaan swab secara PCR dan apabila hasilnya positif dilakukan rujukan ke Wisma Atlet atau RS atau dilakukan isolasi secara mandiri di rumah," ujarnya.
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia Tatri Lestari mengatakan, ada penambahan jumlah kasus positif sebanyak 416 kasus pada hari ini. Sehingga jumlah kumulatif kasus konfirmasi di DKI Jakarta pada hari ini sebanyak 17.951 kasus.
Dari jumlah tersebut, 11.302 orang dinyatakan telah sembuh, sedangkan 767 orang meninggal dunia. Kemudian, 1.201 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 4.680 orang melakukan isolasi mandiri (termasuk data Wisma Atlet).
Untuk suspect yang masih menjalani isolasi mandiri sebanyak 1.144 orang, sedangkan suspect yang masih menjalani isolasi di RS sebanyak 1.608 orang. Untuk kontak erat dari kasus confirm atau probable yang saat ini masih menjalani isolasi mandiri sebanyak 8.411 orang. "Covid-19 masih ada di sekitar kita, maka kita perlu terus waspada dengan saling mengingatkan kepada keluarga dan orang-orang di sekitar kita untuk tetap melakukan protokol 3M lawan Covid-19," kata Dwi Oktavia dalam siaran tertulisnya, Kamis (23/7/2020).
Dwi menjelaskan, secara kumulatif, pemeriksaan PCR sampai dengan 22 Juli 2020 sebanyak 486.218 sampel. Pada 22 Juli 2020, dilakukan tes PCR pada 6.270 orang, 5.631 di antaranya dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru, dengan hasil 416 positif dan 5.215 negatif. (Baca: DKI Akan Wajibkan Pengunjung Tempat Hiburan Malam Lakukan Swab Test)
Selain itu, untuk rapid test, totalnya sebanyak 284.233 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase reaktif Covid-19 sebesar 3,5%, dengan rincian 10.031 orang dinyatakan reaktif COVID-19 dan 274.202 orang dinyatakan non-reaktif. "Untuk kasus positif ditindaklanjuti dengan pemeriksaan swab secara PCR dan apabila hasilnya positif dilakukan rujukan ke Wisma Atlet atau RS atau dilakukan isolasi secara mandiri di rumah," ujarnya.
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
(hab)