Pengendara Motor Nyaris Tewas Tersenggol Truk di Sawangan Depok
loading...
A
A
A
DEPOK - Sepeda motor Yamaha Mio tersenggol Dump Truk bernomor polisi B 9203 FYY di depan Gang Jati Jalan Raya Muchtar, Sawangan, Depok pada Selasa (23/5) pukul 21.20 WIB. Pengendara dan pembonceng Yamaha Mio mengalami luka dilarikan ke RSUD Depok.
”Supendi pengendara mengalami luka di bagian tangan kanan lecet berdarah. Diana Rustami pembonceng mengalami luka di kepala kanan serta luka gores di kaki sebelah kanan serta jari kaki kanan,” kata KapolsekBojongsariKompolYogiMaulana, Rabu (24/5/2023).
Yogi menjelaskan awal mula kejadian laka lantas terjadi berawal sopir dump truk melihat motor Yamaha Mio keluar dari gang Jati. Dump truk berusaha mempercepat laju kendaraan, namun Yamaha Mio tersenggol ban belakang.
Sebelum terjadi kecelakaan lalu lintas, motor Yamaha mio berjalan didekat mobil Dump Truck B 9203 FYY di depan Gang Jati Jalan Raya Muchtar Sawangan Dump truk melihat motor yang akan keluar dari Gang Jati.
”Kemudian truk berusaha mempercepat jalannya sehingga ban belakang dump truk menyenggol stang motor mio dan mengakibatkan terjadinya kecelakaan tersebut. Korban selamat tidak sampai meninggal dunia,” tegasnya.
”Supendi pengendara mengalami luka di bagian tangan kanan lecet berdarah. Diana Rustami pembonceng mengalami luka di kepala kanan serta luka gores di kaki sebelah kanan serta jari kaki kanan,” kata KapolsekBojongsariKompolYogiMaulana, Rabu (24/5/2023).
Yogi menjelaskan awal mula kejadian laka lantas terjadi berawal sopir dump truk melihat motor Yamaha Mio keluar dari gang Jati. Dump truk berusaha mempercepat laju kendaraan, namun Yamaha Mio tersenggol ban belakang.
Sebelum terjadi kecelakaan lalu lintas, motor Yamaha mio berjalan didekat mobil Dump Truck B 9203 FYY di depan Gang Jati Jalan Raya Muchtar Sawangan Dump truk melihat motor yang akan keluar dari Gang Jati.
”Kemudian truk berusaha mempercepat jalannya sehingga ban belakang dump truk menyenggol stang motor mio dan mengakibatkan terjadinya kecelakaan tersebut. Korban selamat tidak sampai meninggal dunia,” tegasnya.
(ams)