Dapat Bantuan Gerobak Perindo, Pedagang: Kalau Bikin Harganya Mahal
loading...
A
A
A
JAKARTA - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) terus melakukan program kesejahteraan melalui pemberdayaan UMKM dengan pembagian gerobak. Hari ini, Jumat (5/5/2023) Perindo membagikan dua gerobak kepada 2 pelaku UMKM di Jakarta Utara.
Salah satu penerima Gerobak Perindo , Satori mengatakan kondisi gerobaknya kurang layak. Material gerobak yang terbuat dari kayu termakan usia sehingga lapuk dan keropos.
"Karena pakai kayu, gerobaknya sudah keropos dan kusam," ujar Satori saat pembagian gerobak di Kantor DPP Partai Perindo , Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2023).
Gerobak yang dipakainya sudah dua tahun lamanya. Dia berencana mengganti gerobaknya namun tidak terealisasi karena harga gerobak baru yang mahal.
"Alhamdulillah tidak disangka dapat gerobak baru dari Partai Perindo. Sekarang kalau bikin harganya mahal, makanya alhamdulillah Partai Perindo bisa membantu rakyat kecil," katanya.
Dengan bantuan gerobak baru dari partai yang peduli rakyat kecil, gigih memperjuangkan penciptaan lapangan kerja, dan Indonesia sejahtera itu, dia menjadi lebih semangat mencari nafkah.
"Harapannya mendapat uang lebih banyak lagi, lebih maju lagi biar sejahtera keluarga, tidak kekurangan untuk biaya anak sekolah," ujar Satori.
Salah satu penerima Gerobak Perindo , Satori mengatakan kondisi gerobaknya kurang layak. Material gerobak yang terbuat dari kayu termakan usia sehingga lapuk dan keropos.
"Karena pakai kayu, gerobaknya sudah keropos dan kusam," ujar Satori saat pembagian gerobak di Kantor DPP Partai Perindo , Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2023).
Gerobak yang dipakainya sudah dua tahun lamanya. Dia berencana mengganti gerobaknya namun tidak terealisasi karena harga gerobak baru yang mahal.
"Alhamdulillah tidak disangka dapat gerobak baru dari Partai Perindo. Sekarang kalau bikin harganya mahal, makanya alhamdulillah Partai Perindo bisa membantu rakyat kecil," katanya.
Dengan bantuan gerobak baru dari partai yang peduli rakyat kecil, gigih memperjuangkan penciptaan lapangan kerja, dan Indonesia sejahtera itu, dia menjadi lebih semangat mencari nafkah.
"Harapannya mendapat uang lebih banyak lagi, lebih maju lagi biar sejahtera keluarga, tidak kekurangan untuk biaya anak sekolah," ujar Satori.
(zik)