Titik Terang Kisruh Tembok Gang Besan, Wakil Wali Kota: Insya Allah Berakhir Damai

Kamis, 16 Maret 2023 - 03:38 WIB
loading...
Titik Terang Kisruh Tembok Gang Besan, Wakil Wali Kota: Insya Allah Berakhir Damai
Kisruh penutupan akses Jalan Gang Besan, Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) mulai menemui titik terang. Foto/MPI/Hambali
A A A
TANGERANG SELATAN - Kisruh penutupan akses Jalan Gang Besan , Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) mulai menemui titik terang. Warga dan pengusaha akan dipertemukan langsung untuk sama-sama berdamai.

"Saya sudah mengumpulkan camat, lurah, dengan Kapolsek juga. Jadi Insya Allah berakhir dengan damai," kata Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan usai menghadiri acara kerja sama dengan Kejaksaan Negeri di Hotel Soll Marina, Serpong Utara, Rabu (15/3/2023).

Pilar membeberkan, pihak pengusaha sudah membuka diri dan bersedia memberikan akses jalan kembali pada warga. Namun di satu sisi, warga sekitar harus mencabut pelaporan soal pengrusakan aset jalan dan gapura di jalan Gang Besan.



"Sebetulnya pemilik lahan juga siap, untuk memberikan space lahannya untuk tetap dijadikan jalan. Sejatinya mau, pemilik ini sejatinya mau, asal tolong juga dengan cara baik-baik. Jangan sampai ada gugatan," jelasnya.

Dia menegaskan, pemkot dalam hal ini berada di tengah-tengah untuk mencari solusi terbaik bagi kedua belah pihak. Untuk itu, Pilar telah meminta Camat Serpong agar berkomunikasi dengan warga dan pelapor untuk mencabut pelaporan di Polres Tangsel.

"Oleh karena itu saya sudah bicara ke camat, tolong sampaikan ke penggugat yang melaporkan untuk mencabut (laporan polisi). Kalau bisa secara baik-baik, secara aturan bagaimana, supaya damai. Yang penting kan kedua belah pihak ini berdamai dan sama-sama menyadari, bahwa ini buat kepentingan bersama," imbuhnya.

Pemkot terus memantau kisruh tembok Gang Besan. Pilar mengaku telah mematangkan rencana bagaimana memediasi kedua belah pihak agar bisa bertemu dan mencapai kesepahaman.

"Kemarin kita sudah pikirkan secara matang, jangan sampai nanti jadi blunder dan malah jadi makin parah persoalan ini. Kemarin kewilayahan yang akan memediasi, karena memang ini permasalahannya benar-benar masalah tetangga," pungkasnya.
(rca)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1677 seconds (0.1#10.140)