Usai Kebakaran Pertamina Plumpang, Heru Budi Bakal Bangun Buffer Zone antara Depo dan Permukiman

Kamis, 09 Maret 2023 - 13:31 WIB
loading...
Usai Kebakaran Pertamina Plumpang, Heru Budi Bakal Bangun Buffer Zone antara Depo dan Permukiman
Pemprov DKI Jakarta bakal membangun zona aman atau buffer zone antara Depo Pertamina Plumpang dengan permukiman padat penduduk di Kampung Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara sebagai solusi jangka pendek. Foto: Dok MPI
A A A
JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bakal membangun zona aman atau buffer zone antara Depo Pertamina Plumpang dengan permukiman padat penduduk di Kampung Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara sebagai solusi jangka pendek. Pembangunan zona aman sambil menunggu proses relokasi Depo Pertamina Plumpang ke lahan PT Pelindo yang direncanakan Kementerian BUMN mulai dibangun tahun 2024.

"Menteri BUMN sudah bilang depo relokasi itu jangka panjang. Jangka pendeknya tentu harus bikin buffer zone. Jangka pendek dalam kurun waktu satu tahun ini harus ada buffer zone untuk mengamankan semua," ujar Heru, Kamis (9/3/2023).
Baca juga: Temui Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Heru: Biaya Ditanggung Pemerintah

Menurut dia, relokasi permukiman dan depo tidak bisa langsung karena memerlukan perencanaan yang matang. "Nggak harus hari ini tiba-tiba relokasi kan perlu perencanaan," katanya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan ada dua kemungkinan opsi terkait solusi kejadian kebakaran permukiman warga di Kampung Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara.

Jokowi memerintahkan Menteri BUMN dan Pj Gubernur DKI untuk segera mencari solusi dari kejadian di Plumpang. "Pertama karena ini memang zona bahaya. Tidak bisa lagi ditinggali, tapi harus ada solusinya. Bisa saja Depo Plumpang digeser ke reklamasi atau penduduknya yang direlokasi," katanya.

Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan Depo Pertamina Plumpang akan dipindah ke tanah milik Pelindo. Relokasi Depo Pertamina Plumpang akan mulai dibangun di tanah Pelindo pada 2024.

Dia menuturkan proses pembangunan diperkirakan memakan waktu hingga 2,5 tahun. "Kilang akan pindah ke tanah Pelindo. Kita sudah koordinasi dengan Pelindo itu lahannya akan siap dibangun akhir 2024. Pembangunan memerlukan waktu 2-2,5 tahun," ujar Erick, Senin (6/3/2023).
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1496 seconds (0.1#10.140)