Warga Jelambar Keluhkan Kasus Pencurian Motor ke Polisi: Malingnya Kayak Kucing-kucingan
Sabtu, 07 Januari 2023 - 00:30 WIB
Warga mengeluhkan maraknya kasus pencurian motor saat kegiatan Jumat Curhat di RPTRA Satria Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Jumat (6/1/2023). Foto: MPI/Dimas Choirul
JAKARTA - Warga RW 04, Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat mengeluhkan maraknya kasus pencurian motor di wilayahnya. Dalam 3 bulan terakhir, lebih dari 5 sepeda motor raib digondol maling .
"Bahkan, satu rumah bisa kehilangan 2 motor," kata Ketua RT 07/04 Jelambar Syarifudin saat kegiatan Jumat Curhat di RPTRA Satria Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Jumat (6/1/2023).
Baca juga: Dipergoki Warga, Maling Motor Todongkan Pistol di Cileungsi
Pencuri motor biasanya beraksi saat menjelang salat Subuh. Mereka memanfaatkan kelengahan warga yang masih terlelap tidur.
"Pernah saya mergokin sekali nggak sempet keambil (motor warga saya) terus dia kabur," ujarnya.
Meski di wilayahnya sudah diintensifkan sistem pengamanan terpadu (sispadu), namun maling motor kerap berkeliaran. "Namanya maling, mereka kucing-kucingan. Pas ada petugas keamanan, dia nggak nongol. Pas nggak ada keamanan, dia nongol," ucapnya.
Kasat Binmas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Fernando Saharta Saragi mengaku telah menerima keluhan warganya.
Dia mengimbau warga setempat memasang CCTV di setiap sudut jalan dan rumahnya masing-masing. Selain itu, pihaknya juga berjanji akan mengintensifkan patroli keamanan.
Lihat Juga: Aturan di Polda Metro Jaya untuk Bripda Ferarri sebagai Polisi dan Pemain Sepak Bola Profesional
"Bahkan, satu rumah bisa kehilangan 2 motor," kata Ketua RT 07/04 Jelambar Syarifudin saat kegiatan Jumat Curhat di RPTRA Satria Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Jumat (6/1/2023).
Baca juga: Dipergoki Warga, Maling Motor Todongkan Pistol di Cileungsi
Pencuri motor biasanya beraksi saat menjelang salat Subuh. Mereka memanfaatkan kelengahan warga yang masih terlelap tidur.
"Pernah saya mergokin sekali nggak sempet keambil (motor warga saya) terus dia kabur," ujarnya.
Meski di wilayahnya sudah diintensifkan sistem pengamanan terpadu (sispadu), namun maling motor kerap berkeliaran. "Namanya maling, mereka kucing-kucingan. Pas ada petugas keamanan, dia nggak nongol. Pas nggak ada keamanan, dia nongol," ucapnya.
Kasat Binmas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Fernando Saharta Saragi mengaku telah menerima keluhan warganya.
Dia mengimbau warga setempat memasang CCTV di setiap sudut jalan dan rumahnya masing-masing. Selain itu, pihaknya juga berjanji akan mengintensifkan patroli keamanan.
Lihat Juga: Aturan di Polda Metro Jaya untuk Bripda Ferarri sebagai Polisi dan Pemain Sepak Bola Profesional
(jon)
tulis komentar anda