Polisi Buru Ketua dan Admin Sosial Terkait Gangster di Bogor
Minggu, 02 Oktober 2022 - 11:51 WIB
BOGOR - Polres Bogor mengamankan 5 remaja diduga anggota gangster yang melukai satu orang di wilayah Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu. Polisi masih memburu ketua kelompok dan admin media sosialnya.
”Kami menangkap 5 orang anggota berandalan motor yang meresahkan masyarakat, kita sedang memburu ketua dan admin yang mengunggah konten-konten yang berisi konten yang meresahkan,” kata Kapolrss Bogor AKBP Iman Imanuddin, Minggu (2/10/2022).
Iman mengatakan, mereka mengunggah foto atau video yang bersifat ancaman. Sehingga, menimbulkan keresahan di tengah-tengah masyarakat.
”Jadi mereka membuat konten, sebenarnya mungkin konten lama tapi kembali diunggah ulang dan disertai dengan narasi yang bersifat ancaman atau sebaran keresahan masyarakat merasa tidak nyaman dan tidak aman selama berada di luar (rumah),” ungkapnya.
Sehingga, pihaknya akan mencari pengelola admin media sosial dari kelompok-kelompok tersebut. Polisi masih terus melakukan proses pengembangan. ”Pengelola admin dan ketua gerombolannya sedang kami kejar. Penyidikan masih berkembang,” tutupnya.
Sebelumnya, satu remaja mengalami luka-luka usai menjadi korban penyerangan konvoi motor dengan senjata tajam di wilayah Parung, Kabupaten Bogor pada Senin 26 September 2022. Korban mengalami luka sabetan senjata tajam jenis cerulit.
”Kami menangkap 5 orang anggota berandalan motor yang meresahkan masyarakat, kita sedang memburu ketua dan admin yang mengunggah konten-konten yang berisi konten yang meresahkan,” kata Kapolrss Bogor AKBP Iman Imanuddin, Minggu (2/10/2022).
Iman mengatakan, mereka mengunggah foto atau video yang bersifat ancaman. Sehingga, menimbulkan keresahan di tengah-tengah masyarakat.
”Jadi mereka membuat konten, sebenarnya mungkin konten lama tapi kembali diunggah ulang dan disertai dengan narasi yang bersifat ancaman atau sebaran keresahan masyarakat merasa tidak nyaman dan tidak aman selama berada di luar (rumah),” ungkapnya.
Sehingga, pihaknya akan mencari pengelola admin media sosial dari kelompok-kelompok tersebut. Polisi masih terus melakukan proses pengembangan. ”Pengelola admin dan ketua gerombolannya sedang kami kejar. Penyidikan masih berkembang,” tutupnya.
Sebelumnya, satu remaja mengalami luka-luka usai menjadi korban penyerangan konvoi motor dengan senjata tajam di wilayah Parung, Kabupaten Bogor pada Senin 26 September 2022. Korban mengalami luka sabetan senjata tajam jenis cerulit.
(ams)
tulis komentar anda