Anies Sebut Jakarta Innovation Days Wadah Pembangunan Kota
Selasa, 27 September 2022 - 15:11 WIB
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka kegiatan Jakarta Innovation Days di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (27/9/2022). Diketahui kegiatan ini merupakan wadah hasil inovasi dari perangkat daerah, NGO, akademisi, dan komunitas di DKI Jakarta yang akan dikembangkan melalui kolaborasi antarpihak untuk kemajuan Jakarta.
Kegiatan akan berlangsung mulai 27 hingga 28 September di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat. Acara ini akan menampilkan karya dan gagasan para innovator dari lintas sektor seperti: swasta, akademisi, dan komunitas kepada warga Jakarta.
Anies mengatakan, berbagai program yang dikerjakan di Jakarta adalah hasil tukar gagasan proses kreasi yang berujung pada inovasi. Ia meyakini hal ini bisa menjadi manfaat bukan hanya bagi pemerintahan di Jakarta, tapi juga bagi siapapun juga.
"Nah kita juga memandang proses belajar itu secara terus-menerus. Kita berharap dengan Jakarta Innovation Days ini, satu sisi kita bisa menjelaskan apa pun yang sudah dilakukan terkait inovasi kebijakan, dan eksekusinya. Sisi lainnya, dari berbagai pihak yang datang juga bisa membuktikan kepada kita bahwa terobosan atau inovasi yang pernah mereka lakukan mungkin bisa bermanfaat untuk kami di Jakarta," kata Anies di lokasi.
Anies juga menjelaskan, kegiatan ini mampu menjadi kesempatan Pemprov DKI Jakarta untuk membagikan pengalaman kepada para kolaborator dan peserta Jakarta Innovation Days, begitu juga sebaliknya. Sehingga wilayah lain bisa saling bertukar ide dan gagasan serta pengalaman dalam membangun daerah masing-masing.
"Hal ini juga berlaku bagi para inovator yang berdatangan membagikan pengalaman kepada kita, termasuk ide serta gagasan yang mudah-mudahan bermanfaat di Jakarta. Jadi ini sebuah wahana untuk saling bertukar terobosan, inovasi, tukar pengalaman, dan membangun jaringan," ucapnya.
"Saya senang sekali bahwa Bappeda menginisiasi kegiatan ini dan harapannya pembangunan kita ke depan, akan terus-menerus bisa diwarnai dangan terobosan dan pembaharuan," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta Atika Nur Rahmania menilai bahwa secara teknis Jakarta Innovation Days diselenggarakan sebagai ajang membuka wawasan dan kesadaran masyarakat Kota Jakarta akan pentingnya menerapkan budaya inovatif dan kolaboratif dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini juga untuk mendukung kemajuan dalam negeri dengan inovasi dan IPTEK.
"Acaranya dilangsungkan dalam dua hari dan ini adalah acara berbagi inovasi kepada berbagai pihak kolaborator inovasi di Jakarta. Kegiatan ini terdiri dari tiga rangkaian acara, pertama adalah pembukaan dan ekshibisi, kemudian sharing session untuk tiga topik terkait mobilitas, digital, dan ruang ketiga kota. Kemudian site visit di beberapa proyek inovasi di Jakarta," jelas Atika.
Kegiatan akan berlangsung mulai 27 hingga 28 September di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat. Acara ini akan menampilkan karya dan gagasan para innovator dari lintas sektor seperti: swasta, akademisi, dan komunitas kepada warga Jakarta.
Anies mengatakan, berbagai program yang dikerjakan di Jakarta adalah hasil tukar gagasan proses kreasi yang berujung pada inovasi. Ia meyakini hal ini bisa menjadi manfaat bukan hanya bagi pemerintahan di Jakarta, tapi juga bagi siapapun juga.
"Nah kita juga memandang proses belajar itu secara terus-menerus. Kita berharap dengan Jakarta Innovation Days ini, satu sisi kita bisa menjelaskan apa pun yang sudah dilakukan terkait inovasi kebijakan, dan eksekusinya. Sisi lainnya, dari berbagai pihak yang datang juga bisa membuktikan kepada kita bahwa terobosan atau inovasi yang pernah mereka lakukan mungkin bisa bermanfaat untuk kami di Jakarta," kata Anies di lokasi.
Anies juga menjelaskan, kegiatan ini mampu menjadi kesempatan Pemprov DKI Jakarta untuk membagikan pengalaman kepada para kolaborator dan peserta Jakarta Innovation Days, begitu juga sebaliknya. Sehingga wilayah lain bisa saling bertukar ide dan gagasan serta pengalaman dalam membangun daerah masing-masing.
"Hal ini juga berlaku bagi para inovator yang berdatangan membagikan pengalaman kepada kita, termasuk ide serta gagasan yang mudah-mudahan bermanfaat di Jakarta. Jadi ini sebuah wahana untuk saling bertukar terobosan, inovasi, tukar pengalaman, dan membangun jaringan," ucapnya.
"Saya senang sekali bahwa Bappeda menginisiasi kegiatan ini dan harapannya pembangunan kita ke depan, akan terus-menerus bisa diwarnai dangan terobosan dan pembaharuan," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta Atika Nur Rahmania menilai bahwa secara teknis Jakarta Innovation Days diselenggarakan sebagai ajang membuka wawasan dan kesadaran masyarakat Kota Jakarta akan pentingnya menerapkan budaya inovatif dan kolaboratif dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini juga untuk mendukung kemajuan dalam negeri dengan inovasi dan IPTEK.
"Acaranya dilangsungkan dalam dua hari dan ini adalah acara berbagi inovasi kepada berbagai pihak kolaborator inovasi di Jakarta. Kegiatan ini terdiri dari tiga rangkaian acara, pertama adalah pembukaan dan ekshibisi, kemudian sharing session untuk tiga topik terkait mobilitas, digital, dan ruang ketiga kota. Kemudian site visit di beberapa proyek inovasi di Jakarta," jelas Atika.
(mhd)
tulis komentar anda