3 Kios di Pasar LKMD Slipi Ludes Terbakar, 11 Unit Damkar Dikerahkan
Rabu, 24 Agustus 2022 - 23:25 WIB
Sebanyak tiga kios di Pasar LKMD atau pasar kaget di Jalan KS Tubun 3, Slipi, Palmerah, Jakarta Barat terbakar, Rabu (24/8/2022). Sebanyak 11 unit mobil Damkar dikerahkan ke lokasi. Foto/MPI
JAKARTA - Sebanyak tiga kios di Pasar LKMD atau pasar kaget di Jalan KS Tubun 3, Slipi, Palmerah, Jakarta Barat terbakar, Rabu (24/8/2022). Sebanyak 11 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) dikerahkan ke lokasi.
"Total ada tiga kios yang terbakar," ujar Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangaj kebakaran dan penyelamatan (PKP) Jakarta Barat, Abdul Syukur kepada wartawan di lokasi.
Syukri mengatakan pihaknya kemudian mengerahkan sebanyak 11 unit mobil damkar yang diisi 55 personel ke lokasi kejadian. Pihaknya sempat mengalami kendala dalam proses pemadaman.
"Pertama rolling door di kios yang terbakar itu terkunci, jadi kita aksesnya sulit. Kedua, sumber air yang agak jauh," ungkapnya.
Syukri belum dapat menyampaikan penyebab awal dugaan kebakaran. Meski begitu, ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa itu, lantaran pasar masih dalam keadaan sepi.
"Untuk penyebab masih diselidiki," pungkasnya.
Pantauan di lokasi sekitar pukul 22.30 WIB, kondisi api sudah berangsur padam. Para petugas damkar terlihat satu per satu meninggalkan lokasi. Tampak pula aliran listrik di sekitar rumah warga juga untuk sementara dimatikan.
"Total ada tiga kios yang terbakar," ujar Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangaj kebakaran dan penyelamatan (PKP) Jakarta Barat, Abdul Syukur kepada wartawan di lokasi.
Baca Juga
Syukri mengatakan pihaknya kemudian mengerahkan sebanyak 11 unit mobil damkar yang diisi 55 personel ke lokasi kejadian. Pihaknya sempat mengalami kendala dalam proses pemadaman.
"Pertama rolling door di kios yang terbakar itu terkunci, jadi kita aksesnya sulit. Kedua, sumber air yang agak jauh," ungkapnya.
Syukri belum dapat menyampaikan penyebab awal dugaan kebakaran. Meski begitu, ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa itu, lantaran pasar masih dalam keadaan sepi.
"Untuk penyebab masih diselidiki," pungkasnya.
Pantauan di lokasi sekitar pukul 22.30 WIB, kondisi api sudah berangsur padam. Para petugas damkar terlihat satu per satu meninggalkan lokasi. Tampak pula aliran listrik di sekitar rumah warga juga untuk sementara dimatikan.
(kri)
tulis komentar anda