Anies Bagikan Pengalaman Membangun Kepulauan Seribu di Seminar APPSI

Kamis, 04 Agustus 2022 - 23:27 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berbagi pengalaman saat membangun Kepulaun Seribu dalam seminar yang diselenggarakan APPSI. Foto/dok.SINDOnews
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri seminar tentang Pemantapan Konsep Daerah Provinsi yang Berciri Kepulauan secara daring pada Kamis (4/8/2022). Seminar tersebut diselenggarakan oleh Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) di Kendari, Sulawesi Tenggara.

Anies menilai isu yang diangkat dalam seminar tersebut sangat penting sebagai bahan dalam pengambilan kebijakan. Untuk itu, Anies membagikan pengalaman pembangunan Kepulauan Seribu di DKI Jakarta.

“Kami mencoba untuk bisa menghadirkan kesetaraan kesempatan bagi Jakarta di Kepulauan dan Daratan. Dengan menyiapkan secara serius infrastruktur dasar agar warga yang tinggal di kepulauan dan daratan tidak merasakan ketimpangan,” kata Anies.





Anies memaparkan Pemprov DKI memprioritaskan pembangunan infrastruktur dasar seperti akses air bersih. Seperti diketahui, di Kepulauan Seribu telah dioperasikan teknologi Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) yang mengubah air laut menjadi air bersih untuk kegiatan warga.

“Kami di Jakarta meminta BUMD Pasar Jaya memiliki pusat grosir di salah satu pulau. Sehingga warung-warung di Kepulauan Seribu mau kulakan tidak harus pergi ke daratan, tapi mereka kulakan dari salah satu pulau di situ. Dengan demikian langsung biaya hidup mereka turun,” jelasnya.

“Terkait transportasi biayanya tinggi kita ambil contoh Pulau Sebira. Sebelumnya kapal ke sana butuh waktu 8 jam dan hanya 2 kali seminggu. Lalu pada 2018 kita beli kapal khusus yang bisa dari Marina ke Sebira 2,5 jam dan beroperasi tiap hari. Dan langsung Sebira berubah dengan padatnya interaksi ekonomi, bahkan sekarang tuntutan mereka adalah minta ATM,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Anies menegaskan bahwa pembangunan di kepulauan memerlukan keseriusan terutama alokasi anggaran. Meskipun jumlah penduduk di kepulauan lebih sedikit daripada di daratan.

“Ini adalah tentang keseriusan kita mengalokasikan anggaran, dan komitmen ini harus dilakukan. Karena kalau kita di Jakarta sebagai Ibu Kota yang punya kepulauan, dan ini diperhatikan maju berkembang. Maka akan mengirimkan pesan bahwa kepulauan lainnya optimis bisa maju juga. Dan di sinilah prinsip republik ini didirikan, yakni menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyatnya,” pungkasnya.
(muh)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More