Bersantai di Kamar Rumah, Wanita 26 Tahun di Cilincing Terkena Peluru Nyasar
Selasa, 05 Juli 2022 - 12:46 WIB
Seorang wanita bernama Nurhasanah alias Anah (26) menjadi korban peluru nyasar saat sedang santai di rumahnya di Jalan Kalibaru Barat, Kalibaru, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.Foto/MPI/Jonathan Simanjuntak
JAKARTA - Seorang wanita bernama Nurhasanah alias Anah (26) menjadi korban peluru nyasar saat sedang santai di depan pintu kamar lantai dua rumahnya di Jalan Kalibaru Barat, Kalibaru, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara . Akibat terkena peluru nyasar, tulang jari kaki kiri Anah patah akibat terkena peluru yang menembus rumahnya.
Korban pun langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan medis. Keluarga korban Santi (42) mengungkapkan, kejadian peluru nyasar ini terjadi pada Minggu, 3 Juli 2022 lalu, saat korban sudah mau beristirahat.
"Lagi duduk-duduk doang sudah mau tidur kira-kira jam 11-an malam. Bunyi suara lampu mau pecah, langsung kena kaki dia ngejerit, nangis. Kakinya luka berdarah," kata Santi saat ditemui pada Selasa (5/7/2022).
Melihat Anah menjerit kesakitan, Santi menuturkan, suami korban melihat barang asing yang menyerupai selongsong peluru yang telah menembus kaki istrinya tersebut.
"Suaminya nyari dapatnya kayak selongsong besi, kayak peluru rakitan. Kena jari kakinya patah, posisinya pas di tulang jarinya," tuturnya. Baca: Seorang Pria Diduga Jadi Korban Peluru Nyasar, Polda Metro: Kita Cek Dulu Ya
Melihat hal ini, keluarga korban langsung melaporkan kejadian ini kepada pihak pengurus Rukun Tetangga dan Rukun Warga termasuk Polsek Cilincing.
Sementara itu Ketua RT 11 RW 06 Kalibaru, Rustini mengatakan, mendapat informasi bahwa warganya ada yang menjadi korban tembak peluru nyasar yang masuk ke dalam rumah.
"Satang datang posisinya di atas dia sudah berdarah-darah lagi nangis. Takut infeksi dibawa ke rumah sakit. Pas di rumah sakit kata dokter ini perlu dirawat. Karena kena peluru," ujarnya.
Adapun berdasarkan pantauan di lokasi, asbes atau atap rumah korban terlihat bolong akibat tembusan peluru. Sementara itu kamar korban yang berada di lantai dua rumahnya telah terpasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan.
Korban pun langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan medis. Keluarga korban Santi (42) mengungkapkan, kejadian peluru nyasar ini terjadi pada Minggu, 3 Juli 2022 lalu, saat korban sudah mau beristirahat.
"Lagi duduk-duduk doang sudah mau tidur kira-kira jam 11-an malam. Bunyi suara lampu mau pecah, langsung kena kaki dia ngejerit, nangis. Kakinya luka berdarah," kata Santi saat ditemui pada Selasa (5/7/2022).
Melihat Anah menjerit kesakitan, Santi menuturkan, suami korban melihat barang asing yang menyerupai selongsong peluru yang telah menembus kaki istrinya tersebut.
"Suaminya nyari dapatnya kayak selongsong besi, kayak peluru rakitan. Kena jari kakinya patah, posisinya pas di tulang jarinya," tuturnya. Baca: Seorang Pria Diduga Jadi Korban Peluru Nyasar, Polda Metro: Kita Cek Dulu Ya
Melihat hal ini, keluarga korban langsung melaporkan kejadian ini kepada pihak pengurus Rukun Tetangga dan Rukun Warga termasuk Polsek Cilincing.
Sementara itu Ketua RT 11 RW 06 Kalibaru, Rustini mengatakan, mendapat informasi bahwa warganya ada yang menjadi korban tembak peluru nyasar yang masuk ke dalam rumah.
"Satang datang posisinya di atas dia sudah berdarah-darah lagi nangis. Takut infeksi dibawa ke rumah sakit. Pas di rumah sakit kata dokter ini perlu dirawat. Karena kena peluru," ujarnya.
Adapun berdasarkan pantauan di lokasi, asbes atau atap rumah korban terlihat bolong akibat tembusan peluru. Sementara itu kamar korban yang berada di lantai dua rumahnya telah terpasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan.
(hab)
tulis komentar anda