Pria di Bogor Ditusuk Sopir Angkot Saat Nongkrong, Polisi: Masih Penyelidikan
Selasa, 21 Juni 2022 - 13:16 WIB
Seorang pria berinisial EDY (44), menjadi korban penusukan oleh sopir angkot di wilayah Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor. Foto: Ilustrasi/SINDOnews
BOGOR - Seorang pria berinisial EDY (44), menjadi korban penusukan oleh sopir angkot di wilayah Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor . Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh polisi.
Kanit Reskrim Polsek Citeureup Iptu Yayan Sopian mengatakan, penusukan itu terjadi pada Sabtu 18 Juni 2022. Korban yang sedang berada di tempat cucian mobil diserang oleh pelaku dengan pisau kecil.
"Sampai sekarang motifnya belum ketahuan, cuma pada saat itu lagi nongkrong di cucian sudah langsung main (tusuk) gitu aja," kata Yayan kepada wartawan di Bogor, Selasa (21/6/2022).
Pelaku penyerangan itu diduga sopir angkot berinisial E. Antara korban dengan pelaku belum lama saling mengenal di lokasi pencucian.
"Sebelumnya justru enggak kenal, kenal di situ (pencucian mobil) aja. Kalau tidak dikenal sih enggak terlalu juga, kayaknya dengan si korban kenal di situ saja gitu," jelasnya.
Atas penyerangan tersebut, korban mengalami luka goresan senjata tajam di bagian tangan dan luka tusukan. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
"Hari Minggunya dia bikin laporan. (Penyelidikan) iya, masih pemeriksaan saksi- saksi," pungkasnya.
Kanit Reskrim Polsek Citeureup Iptu Yayan Sopian mengatakan, penusukan itu terjadi pada Sabtu 18 Juni 2022. Korban yang sedang berada di tempat cucian mobil diserang oleh pelaku dengan pisau kecil.
"Sampai sekarang motifnya belum ketahuan, cuma pada saat itu lagi nongkrong di cucian sudah langsung main (tusuk) gitu aja," kata Yayan kepada wartawan di Bogor, Selasa (21/6/2022).
Pelaku penyerangan itu diduga sopir angkot berinisial E. Antara korban dengan pelaku belum lama saling mengenal di lokasi pencucian.
"Sebelumnya justru enggak kenal, kenal di situ (pencucian mobil) aja. Kalau tidak dikenal sih enggak terlalu juga, kayaknya dengan si korban kenal di situ saja gitu," jelasnya.
Atas penyerangan tersebut, korban mengalami luka goresan senjata tajam di bagian tangan dan luka tusukan. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
"Hari Minggunya dia bikin laporan. (Penyelidikan) iya, masih pemeriksaan saksi- saksi," pungkasnya.
(mhd)
tulis komentar anda