Kebakaran Hebat Hanguskan Puluhan Lapak Pedagang di Pasar Ciputat
Rabu, 11 Mei 2022 - 17:45 WIB
TANGERANG SELATAN - Kebakaran menghanguskan puluhan lapak pedagang di kawasan Pasar Ciputat, Rabu (11/5/2022) petang. Petugas bersama mobil pemadam kebakaran terus berjibaku menjinakkan api.
Informasi yang dihimpun, api mulai membakar lapak pedagang sekitar pukul 16.30 WIB. Hingga saat ini, beberapa titik api berhasil dipadamkan. Namun begitu, lokasi lapak yang terbakar masih mengeluarkan uap panas.
"Masih proses pemadaman, karena ini bahan-bahannya mudah terbakar jadi pendinginannya memerlukan waktu," kata salah satu petugas pemadam di lokasi.
Lapak-lapak yang terbakar kebanyakan berupa bangunan semi permanen. Posisinya berada persis berdampingan dengan gedung baru Pasar Ciputat. Lapak tersebut biasanya digunakan para pedagang daging dan sayuran.
Kepulan api nampak jelas terlihat dari atas flyover yang berada di depan Pasar Ciputat. Banyak pedagang berhamburan berupaya menyelamatkan barang dagangan yang tersisa.
"Semua lapak yang di belakang ludes kebakar, ini yang paling depan jalan kita masih bisa nyelamatin barang-barang," ungkap Syafri, salah satu pemilik lapak.
Informasi yang dihimpun, api mulai membakar lapak pedagang sekitar pukul 16.30 WIB. Hingga saat ini, beberapa titik api berhasil dipadamkan. Namun begitu, lokasi lapak yang terbakar masih mengeluarkan uap panas.
"Masih proses pemadaman, karena ini bahan-bahannya mudah terbakar jadi pendinginannya memerlukan waktu," kata salah satu petugas pemadam di lokasi.
Lapak-lapak yang terbakar kebanyakan berupa bangunan semi permanen. Posisinya berada persis berdampingan dengan gedung baru Pasar Ciputat. Lapak tersebut biasanya digunakan para pedagang daging dan sayuran.
Baca Juga
Kepulan api nampak jelas terlihat dari atas flyover yang berada di depan Pasar Ciputat. Banyak pedagang berhamburan berupaya menyelamatkan barang dagangan yang tersisa.
"Semua lapak yang di belakang ludes kebakar, ini yang paling depan jalan kita masih bisa nyelamatin barang-barang," ungkap Syafri, salah satu pemilik lapak.
(thm)
tulis komentar anda