Kapolda Metro Jaya Soroti Keamanan Toko Emas hingga Warung Kelontongan Selama Ramadhan
Selasa, 05 April 2022 - 08:12 WIB
JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Fadil Imran menyorot keamanan toko emas, bank, hingga sembako pada Ramadhan tahun ini. Hal itu dilakukan usai mempelajari data tahun lalu yang menunjukkan peningkatan tindakan kriminal pada 10-20 hari Ramadhan.
Fadil mengatakan, berdasarkan data tahun lalu, biasanya kejahatan semakin marak pada Ramadhan khususnya hingga hari ke 20.
Agar data tersebut tak terulang, petugas akan melakukan penjagaan penuh terhadap beberapa tempat yang rawan aksi kriminalitas. Dengan begitu, dia berharap, pihaknya dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat dan tenang dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan.
"Polda Metro Jaya ingin masyarakat ibadah khusyuk dan ingat bukan hanya menjaga itu, kami juga menjaga agar tidak ada kriminalitas di bulan Ramadhan," kata Fadil melalui keterangan tertulisnya, Senin 4 April 2022.
Dia mengatakan, menjelang pertengahan Ramadhan aksi kriminalitas kerap terjadi sejumlah titik seperti toko emas, bank, dan warung sembako.
"Berdasarkan data statistik kriminal di hari kesepuluh dan hari kesepuluh kedua, banyak pelaku yang mencoba mencari kesempatan seperti di toko emas, bank, toko kelontong yang beroperasi 24 jam itu kami jaga supaya tidak terjadi gangguan," tutur Fadil.
Fadil mengatakan, berdasarkan data tahun lalu, biasanya kejahatan semakin marak pada Ramadhan khususnya hingga hari ke 20.
Baca Juga
Agar data tersebut tak terulang, petugas akan melakukan penjagaan penuh terhadap beberapa tempat yang rawan aksi kriminalitas. Dengan begitu, dia berharap, pihaknya dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat dan tenang dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan.
"Polda Metro Jaya ingin masyarakat ibadah khusyuk dan ingat bukan hanya menjaga itu, kami juga menjaga agar tidak ada kriminalitas di bulan Ramadhan," kata Fadil melalui keterangan tertulisnya, Senin 4 April 2022.
Dia mengatakan, menjelang pertengahan Ramadhan aksi kriminalitas kerap terjadi sejumlah titik seperti toko emas, bank, dan warung sembako.
"Berdasarkan data statistik kriminal di hari kesepuluh dan hari kesepuluh kedua, banyak pelaku yang mencoba mencari kesempatan seperti di toko emas, bank, toko kelontong yang beroperasi 24 jam itu kami jaga supaya tidak terjadi gangguan," tutur Fadil.
(mhd)
tulis komentar anda