Kontrakan 6 Pintu di Kompleks Pertamina Ciputat Terbakar, Ini Pemicunya
Selasa, 22 Maret 2022 - 16:16 WIB
TANGERANG - Bangunan yang berada di Kompleks Pertamina, Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, terbakar. Petugas pun mengerahkan 6 unit mobil pemadam serta 1 unit mobil Rescue ke lokasi.
Kebakaran itu dilaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel sekira pukul 14.10 WIB. Beberapa unit mobil Damkar yang berada di pos terdekat langsung merapat.
Komandan Regu (Danru) Peleton Carlie Damkar Tangsel, Ahmad menerangkan, pihaknya langsung membatasi kobaran api yang akan meluas ke bagian kiri dan kanan bangunan.
”Sepuluh menit kita tanganin, sistemnya kanan-kirinya kita beri pendinginan dulu supaya tidak merembet, baru bantuan lain datang dari pos lain,” kata Ahmad, Selasa (22/3/2022).
Bangunan yang terbakar itu merupakan kontrakan 6 pintu. Bentuk bangunannya terbilang semi permanen. Beruntung saat kejadian tak ada korban jiwa atau pun luka-luka. ”Kontrakannya ada 6 pintu. Kalau korban Alhamdulillah nggak ada,” jelasnya.
Dari penyelidikan sementara diketahui, sumber api berasal dari kompor gas yang sedang digunakan oleh penghuni salah satu kontrakan. ”Penyebab sementara, masih dugaan, itu dari kompor. Jadi dari kompor langsung merembet ke atap,” tandasnya.
Kebakaran itu dilaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel sekira pukul 14.10 WIB. Beberapa unit mobil Damkar yang berada di pos terdekat langsung merapat.
Komandan Regu (Danru) Peleton Carlie Damkar Tangsel, Ahmad menerangkan, pihaknya langsung membatasi kobaran api yang akan meluas ke bagian kiri dan kanan bangunan.
Baca Juga
”Sepuluh menit kita tanganin, sistemnya kanan-kirinya kita beri pendinginan dulu supaya tidak merembet, baru bantuan lain datang dari pos lain,” kata Ahmad, Selasa (22/3/2022).
Bangunan yang terbakar itu merupakan kontrakan 6 pintu. Bentuk bangunannya terbilang semi permanen. Beruntung saat kejadian tak ada korban jiwa atau pun luka-luka. ”Kontrakannya ada 6 pintu. Kalau korban Alhamdulillah nggak ada,” jelasnya.
Dari penyelidikan sementara diketahui, sumber api berasal dari kompor gas yang sedang digunakan oleh penghuni salah satu kontrakan. ”Penyebab sementara, masih dugaan, itu dari kompor. Jadi dari kompor langsung merembet ke atap,” tandasnya.
(ams)
tulis komentar anda