Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Terjadi Pergerakan Tanah, Ini Kata Wagub DKI

Senin, 07 Maret 2022 - 16:43 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza).Foto/MPI/Dok
JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) DKI Jakarta mengeluarkan prakiraan potensi terjadi gerakan tanah di sejumlah wilayah di Jakarta pada Maret 2022. Sejumlah wilayah di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur masuk dalam zona menengah potensi pergerakan tanah .

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) mengatakan, sudah ada program pencegahan dari BPBD terkait potensi pergerakan tanah tersebut."BPBD sudah ada program-program mencegah berbagai potensi yang ada mulai dari banjir, gempa, pergerakan tanah, penurunan muka air dan sebagainya," kata Ariza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (7/3/2022).

Sebelumnya, BPBD menyebut sejumlah wilayah di Jakarta masuk dalam zona menengah potensi pergerakan tanah.



"Prakiraan wilayah potensi terjadi gerakan tanah disusun berdasarkan hasil tumpang susun (overlay) antara peta zona kerentanan gerakan tanah dengan peta prakiraan curah hujan bulanan yang diperoleh dari BMKG," tulis akun Instagram @bpbddkijakarta dikutip, Selasa, 1 Maret 2022 lalu.

"Menurut informasi dari PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi), beberapa daerah di Provinsi DKI Jakarta berada di Zona Menengah," imbuhnya. Baca: DKI Jakarta Kirim Bantuan untuk Pengungsi Terdampak Gempa Pasaman



Sebagai informasi, wilayah yang masuk zona menengah di antaranya; Jakarta Selatan yakni, Cilandak, Jagakarsa, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Mampang Prapatan, Pancoran, Pasar Minggu, dan Pesanggrahan.

Untuk Jakarta Timur berada di Kramat Jati dan Pasar Rebo.
(hab)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More