BPBD DKI: Waspada Cuaca Ekstrem di Ibu Kota hingga 23 Februari
Kamis, 17 Februari 2022 - 11:47 WIB
JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebut berdasarkan prakiraancuaca berbasis dampak hujan lebat di Indonesia bagian barat. Adapun cuaca ekstrem di wilayah Jakarta diprediksi mulai 17-23 Februari 2022.
”Terdapat potensi curah hujan dengan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang serta gelombang tinggi di wilayah DKI Jakarta,” tulis akun Twitter @BPBDJakarta dikutip SINDOnews, Kamis (17/2/2022).
Kemudian,BPBDpun mengantisipasi dengan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat. Selain itu, masyarakat juga dapat memantau tinggi muka air (TMA).
”Warga diimbau untuk meningkatkan kesiapsiagaan, salah satunya dengan membaca buku ‘Panduan Kesiapsiagaan Menghadapi Banjir bagi Masyarakat’ melalui linkhttp://tiny.cc/bukusakusiagabanjir. Informasi terkait Tinggi Muka Air dapat dimonitor melaluihttp://bpbd.jakarta.go.id/waterlevel/,” jelasnya.
”Jika terjadi keadaan darurat dapat menghubungi Call Center 112. Laporkan bila ditemukan genangan/ banjir melalui aplikasi JAKI dan peta bencana. Selain itu, kami akan membagikan peringatan dini melalui media sosialBPBDDKI Jakarta & Aplikasi JAKI,” tutupnya.
”Terdapat potensi curah hujan dengan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang serta gelombang tinggi di wilayah DKI Jakarta,” tulis akun Twitter @BPBDJakarta dikutip SINDOnews, Kamis (17/2/2022).
Kemudian,BPBDpun mengantisipasi dengan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat. Selain itu, masyarakat juga dapat memantau tinggi muka air (TMA).
”Warga diimbau untuk meningkatkan kesiapsiagaan, salah satunya dengan membaca buku ‘Panduan Kesiapsiagaan Menghadapi Banjir bagi Masyarakat’ melalui linkhttp://tiny.cc/bukusakusiagabanjir. Informasi terkait Tinggi Muka Air dapat dimonitor melaluihttp://bpbd.jakarta.go.id/waterlevel/,” jelasnya.
”Jika terjadi keadaan darurat dapat menghubungi Call Center 112. Laporkan bila ditemukan genangan/ banjir melalui aplikasi JAKI dan peta bencana. Selain itu, kami akan membagikan peringatan dini melalui media sosialBPBDDKI Jakarta & Aplikasi JAKI,” tutupnya.
(ams)
tulis komentar anda