Asal Usul Nama Kebagusan dan Kisah Tragis Wanita Cantik Nyai Tubagus Latak Lanang

Kamis, 03 Februari 2022 - 06:01 WIB
Peta wilayah Kebagusan tahun 1901. Foto: Istimewa
JAKARTA - Asal-usul nama suatu daerah/wilayah selalu menarik untuk diketahui. Sebab di dalamnya terkandung nilai sejarah dan cerita-cerita rakyat, salah satunya nama Kebagusan. Konon, Kebagusan berasal dari nama seorang wanita cantik asal Banten, yaitu Nyai Tubagus Latak Lanang.

Kebagusan merupakan salah satu kelurahan yang terletak di Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Kebagusan merupakan daerah tempat tinggal Putri Presiden Soekarno, Megawati Sukarnoputri.



Kebagusan memiliki sejarah yang cukup panjang. Daerah Kebagusan dulunya merupakan hutan jati yang cukup lebat, mulai dari kawasan Kebun Binatang Ragunan hingga Pejaten, Cilandak, dan Jagakarsa.

Kebagusan masuk dalam wilayah DKI Jakarta sejak 1950-an. Dulunya Kebagusan hanya perkampungan kecil. Namun sejak 1990-an, perkembangan wilayah Kebagusan semakin pesat, terutama setelah dibukanya jalur tol lingkar luar yang membelah Jalan TB Simatupang hingga Pondok Indah.





Di masa lalu, sebagian besar masyarakat Kebagusan berprofesi sebagai petani atau peternak. Mereka menjual hasil panen tumbuhan dan hewan ternaknya di pasar-pasar di sekitar wilayah Pasar Minggu dan Pasar Lenteng Agung. Namun kini, catatan administrasi di Kelurahan Kebagusan sebagian besar warga Kebagusan berprofesi sebagai PNS maupun karyawan kantor dan wiraswasta.

Seorang dosen dan peneliti Universitas Indonesia Akhir Matua Harahap dalam tulisannya menyebutkan, Kebagusan (Kebagoesan) sebagai sebuah kampung sudah dipetakan pada tahun 1901. Kampong Kebagoesan berada di land Tandjong West (kini bernama Tanjung Barat). Jadi, Kampong Kebagoesan sudah terbentuk jauh sebelum tahun 1901.

Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More