Ratusan Petugas Sampah DKI Terpapar Covid, Wali Kota Bekasi: Akibat Limbah Medis

Selasa, 21 Desember 2021 - 17:44 WIB
Ratusan petugas sampah DKI Jakarta terpapar Covid-19 akibat limbah medis di TPST Bantar Gebang, Kota Bekasi. Foto: Dok SINDOnews
BEKASI - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi buka suara soal terpaparnya ratusan petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta yang terpapar virus Covid-19.

Petugas tersebut terpapar akibat limbah masker yang dicampur dengan sampah rumah tangga di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) di Bantar Gebang, Kota Bekasi.

Rahmat mengatakan bahwa petugas pengelola sampah dari DKI Jakarta perlu dilakukan sosialisasi. Misalnya, dipastikan pemisahan limbah-limbah yang berbahaya.



”Kalau sampah itu dari DKI berarti di sana harus ada sosialisasi, minimal masuk ke pengolahan limbah berbahaya,” kata Rahmat di Stadion Patriot Chandrabaga, Selasa (21/12/2021).

Rahmat juga memastikan, bahwa imbauan juga dilakukan terhadap Dinas Kebersihan atau Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi. Pasalnya, pemilahan sampah dilakukan guna menghindari adanya penyebaran virus Covid-19.

”Di sini kita juga imbau terutama Dinas Kebersihan atau Lingkungan Hidup kita untuk mengimbau kepada warganya jangan sampai apa yang dikhawatirkan di DKI ke Bantar Gebang dan kita ke Sumur Batu.” tukasnya.

Dari informasi yang dihimpun, terdapat sebanyak 110 petugas kebersihan dari Dinas LHK terpapar virus Covid-19 yang bekerja di TPST Bantar Gebang. Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan banyak petugas yang tidak tahu terkait pemilahan sampah tersebut.

”Petugas gerobak banyak yang tidak memahami ada rumah yang terkena pasien Covid-19 atau enggak, kemudian semua sampah disatukan. Makanya sekitar 110 orang sempat terpapar,” kata Asep Kuswanto di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (17/12/2021).
(ams)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More