Dirut LRT Jakarta Dicopot, Ini Kata Wagub DKI
Jum'at, 05 November 2021 - 06:00 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza).Foto/MPI/Dok
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) angkat bicara soal dicopotnya Direktur Utama (Dirut) PT LRT Jakarta Wijanarko dari jabatannya. Ariza menilai tidak ada masalah berarti terkait pencopotan Wijanarko.
"Saya kira teman-teman bisa menilai lah apakah ada yang kurang. Tapi sejauh ini kan tidak ada masalah yang signifikan," kata Ariza kepada wartawan, Kamis (4/11/2021). Dia menuturkan, pergantian direksi sebagai sesuatu yang biasa-biasa saja.
Menurut dia, dibutuhkan pergantian guna mengoptimalkan kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
"Pergantian itu satu hal yang biasa saja ya, ada kebijakan yang diambil oleh Pemprov memberikan perhatian itu penyegaran yang biasa. Tidak hanya di BUMD tapi juga di kalangan Pemprov kita juga biasa melakukan mutasi, pergantian dan sebagainya," tuturnya.
Sekadar informasi, posisi Wijanarko kini diisi Hendri Saputra sebagai pelaksana tugas (Plt) Dirut LRT Jakarta. Kemudian, Direktur Operasi dan Perawatan LRT Jakarta Indarto Wibisono digantikan Aditia Kesuma Negara pun juga sebagai Plt.
"Saya kira teman-teman bisa menilai lah apakah ada yang kurang. Tapi sejauh ini kan tidak ada masalah yang signifikan," kata Ariza kepada wartawan, Kamis (4/11/2021). Dia menuturkan, pergantian direksi sebagai sesuatu yang biasa-biasa saja.
Menurut dia, dibutuhkan pergantian guna mengoptimalkan kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
"Pergantian itu satu hal yang biasa saja ya, ada kebijakan yang diambil oleh Pemprov memberikan perhatian itu penyegaran yang biasa. Tidak hanya di BUMD tapi juga di kalangan Pemprov kita juga biasa melakukan mutasi, pergantian dan sebagainya," tuturnya.
Sekadar informasi, posisi Wijanarko kini diisi Hendri Saputra sebagai pelaksana tugas (Plt) Dirut LRT Jakarta. Kemudian, Direktur Operasi dan Perawatan LRT Jakarta Indarto Wibisono digantikan Aditia Kesuma Negara pun juga sebagai Plt.
(hab)
tulis komentar anda