Belanja ke Dua Pasar di Kota Tangerang Ini, Yuk Emak-emak Jangan Lupa Bawa HP
Selasa, 26 Oktober 2021 - 12:33 WIB
TANGERANG - Emak-emak Kota Tangerang yang ingin belanja ke Pasar Anyar dan Pasar Poris, jangan sampai lupa membawa hanphone (HP). Pasalnya setiap orang yang ingin masuk ke pasar tersebut wajib mengakses aplikasi PeduliLindungi .
Saat ini penerapan aplikasi PeduliLindungi di dua pasar itu sedang dalam tahap percobaan. Sebab penerapan PeduliLindungi di pasar tradisional tidak bisa disamakan dengan pusat perbelanjaan modern seperti mal.
“Saat ini kita masih menerapkan di dua pasar, yang memang sudah diajukan ke Kemenkes dan Kemendag, sudah disetujui," ujar Direktur Utama PD Pasar Kota Tangerang, Titien Mulyati, Selasa (26/10/2021).
Titin menjelaskan bahwa penerapan aplikasi PeduliLindungi di lingkungan pasar tidak pada konteks kewajiban saat ingin masuk pasar. Tapi masih tahap mengajak atau mendorong masyarakat untuk peduli akan pentingnya vaksinasi untuk kehidupan saat ini.
“Tidak bisa dipungkiri tidak mudah menerapkan ini pada lokasi pasar. Tapi kita berusaha semaksimal mungkin, memastikan yang belanja dan yang menjual itu sudah mendapatkan vaksin,” sebut Titien.
PD Pasar masih akan terus melakukan sosialisasi ke pasar lain dengan harapan pasar bisa menerapkan sistem yang sama. PD Pasar juga berusaha menambah rasa aman dan nyaman bagi pedagang dan pengunjung dengan adanya aplikasi ini.
Tonton video: Pedagang Pasar di Bandung Barat Menolak Aplikasi Peduli Lindungi
"Pasar lainnya hingga saat ini masih sosialisasi dan tahap persiapan, namun tetap melakukan pengawasan protokol kesehatan yang ketat. Tapi, harapannya nanti bisa di semua pasar,” ungkapnya.
Sementara itu, salah seorang pengunjung Pasar Anyar Dio mengaku baru kali pertama scan PeduliLindungi di pasar tersebut. Bagi dia kebijakan ini sangat baik walaupun sedikit rumit.
“Buat saya si bagus ya. Kalau bisa di semua pasar di Kota Tangerang diterapkan hal serupa. Walaupun masih ada yang tidak scan barcode, buat saya si ayo lah mulai beradaptasi dengan cara ini, buat kebaikan kita bersama. Baiknya si jangan egois,” kata Dio.
Lihat Juga: Sopir Truk Ugal-ugalan Masih Dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang usai Tabrak Mobil-Motor di Cipondoh
Saat ini penerapan aplikasi PeduliLindungi di dua pasar itu sedang dalam tahap percobaan. Sebab penerapan PeduliLindungi di pasar tradisional tidak bisa disamakan dengan pusat perbelanjaan modern seperti mal.
“Saat ini kita masih menerapkan di dua pasar, yang memang sudah diajukan ke Kemenkes dan Kemendag, sudah disetujui," ujar Direktur Utama PD Pasar Kota Tangerang, Titien Mulyati, Selasa (26/10/2021).
Titin menjelaskan bahwa penerapan aplikasi PeduliLindungi di lingkungan pasar tidak pada konteks kewajiban saat ingin masuk pasar. Tapi masih tahap mengajak atau mendorong masyarakat untuk peduli akan pentingnya vaksinasi untuk kehidupan saat ini.
“Tidak bisa dipungkiri tidak mudah menerapkan ini pada lokasi pasar. Tapi kita berusaha semaksimal mungkin, memastikan yang belanja dan yang menjual itu sudah mendapatkan vaksin,” sebut Titien.
PD Pasar masih akan terus melakukan sosialisasi ke pasar lain dengan harapan pasar bisa menerapkan sistem yang sama. PD Pasar juga berusaha menambah rasa aman dan nyaman bagi pedagang dan pengunjung dengan adanya aplikasi ini.
Tonton video: Pedagang Pasar di Bandung Barat Menolak Aplikasi Peduli Lindungi
"Pasar lainnya hingga saat ini masih sosialisasi dan tahap persiapan, namun tetap melakukan pengawasan protokol kesehatan yang ketat. Tapi, harapannya nanti bisa di semua pasar,” ungkapnya.
Sementara itu, salah seorang pengunjung Pasar Anyar Dio mengaku baru kali pertama scan PeduliLindungi di pasar tersebut. Bagi dia kebijakan ini sangat baik walaupun sedikit rumit.
“Buat saya si bagus ya. Kalau bisa di semua pasar di Kota Tangerang diterapkan hal serupa. Walaupun masih ada yang tidak scan barcode, buat saya si ayo lah mulai beradaptasi dengan cara ini, buat kebaikan kita bersama. Baiknya si jangan egois,” kata Dio.
Lihat Juga: Sopir Truk Ugal-ugalan Masih Dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang usai Tabrak Mobil-Motor di Cipondoh
(thm)
tulis komentar anda