Usut Margo City Ambruk, Polisi Bawa Potongan Pipa Gas ke Laboratorium Forensik

Senin, 23 Agustus 2021 - 15:59 WIB
Tim Puslabfor dan Forensik Mabes Polri memeriksa lokasi bangunan ambruk di Margo City Depok, Minggu (22/8/2021). Foto: IG @depok24jam
DEPOK - Tim Puslabfor Mabes Polri mengambil sampel saluran pipa gas untuk mengetahui pemicu dugaan kebocoran yang menyebabkan bangunan ambruk di Margo City Depok. Potongan pipa gas dibawa ke laboratorium forensik dan hasilnya baru diketahui sekitar tujuh hari.

“Kita masih menunggu dari tim forensik terkait dugaan masalah kebocoran pipa gas. Memang hari ini akan ada pemotongan pipa yang kemungkinan di situ sumber bocornya. Karena katanya kebocoran mikro,” kata Kasat Reskrim Polrestro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno, Senin (23/8/2021).

Baca juga: Polisi Periksa 12 Saksi Terkait Insiden Mal Margo City Depok

Sampel yang diambil adalah potongan saluran pipa gas. Nanti diketahui pemicu kebocoran yang menyebabkan lift jatuh dan atap ambruk pada Sabtu (21/8/2021).

Sebelum sampel diambil dengan cara dipotong, lokasi harus disterilkan terlebih dulu karena dikhawatirkan ada benda-benda lain yang runtuh. “Kan harus dibersihkan dulu, kosong baru kita potong,” ucapnya.



Dari hasil penyelidikan sementara diduga ada kebocoran pipa gas yang menyebabkan kerusakan lanjutan berupa lift jatuh. “Dari hasil sementara pemeriksaan Tim Labfor bahwa diduga ada kebocoran pipa gas sehingga ada kerusakan lanjutan yang menyebabkan lift jatuh ke lantai dasar,” kata Kapolres Metro Depok Kombes Pol Imran Edwin Siregar.

Baca juga: Margo City Belum Hitung Kerugian Akibat Atap Ambruk dan Penutupan Mal

Kebocoran pipa gas itu terjadi sebelum lift jatuh. Bocornya pipa gas menyebabkan gas memenuhi satu ruangan. Hal itu yang memicu adanya kerusakan lanjutan. “Keterangan Labfor bahwa gas memenuhi satu ruangan, padat. Ini masih diselidiki Labfor apa pemicunya yang menyebabkan gas bocor pasti ada pemicunya,” ujarnya.
(jon)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More