Vaksinasi Sama Seperti Naik Motor Pakai Helm, Ini Penjelasan Anies
Selasa, 17 Agustus 2021 - 13:45 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengendarai motor mengantarkan anaknya ke sekolah. Dia mengibaratkan vaksinasi sekarang ini seperti naik motor pakai helm. Foto: Dok SINDOnews
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, setelah lebih dari 8,8 juta warga divaksinasi , angka keterpaparan Covid-19 di Jakarta menurun.
"Kita menyaksikan bahwa potensi terpaparnya hanya 2,3%. Kemudian fatalitasnya turun sekali 16/100.000 itu pun yang 16/100.000 mereka yang merasakan memiliki penyakit bawaan bukan komplikasi dan hampir semua berusia lanjut," ujar Anies dalam webinar Festival Indonesia Tangguh 2021, Selasa (17/8/2021).
Baca juga: Anies: Penanganan Covid-19 di Jakarta Otentik Bukan Kosmetik
Dengan tervaksinasi akan mencegah perburukan. Dia mengibaratkan warga yang telah mengikuti vaksinasi seperti menggunakan helm saat berkendara. "Dianalogikan vaksin bagaikan pakai helm. Pakai helm itu tidak membuat kita terhindar dari kecelakaan. Kalau terhindar dari kecelakaan risiko protokol lalu lintas harus kecepatan diatur, jaga jarak supaya terhindar dari kecelakaan. Bila terjadi kecelakaan pengemudi motor yang pakai helm dan tidak pakai helm risiko fatalitasnya beda sekali," jelasnya.
Baca juga: Peringati HUT Ke 76 RI, Anies: Jakarta Siap Melindungi Tanpa Melihat KTP
Mantan Mendikbud itu melanjutkan warga yang sudah vaksin tidak ada mayoritas sekali tidak mengalami gejala berat sehingga tidak menjadi beban bagi yang bersangkutan ataupun sistem kesehatan kita. "Kalaupun itu terjadi artinya kita melihat ini seperti penyakit-penyakit yang lain," ucap Anies.
"Kita menyaksikan bahwa potensi terpaparnya hanya 2,3%. Kemudian fatalitasnya turun sekali 16/100.000 itu pun yang 16/100.000 mereka yang merasakan memiliki penyakit bawaan bukan komplikasi dan hampir semua berusia lanjut," ujar Anies dalam webinar Festival Indonesia Tangguh 2021, Selasa (17/8/2021).
Baca juga: Anies: Penanganan Covid-19 di Jakarta Otentik Bukan Kosmetik
Dengan tervaksinasi akan mencegah perburukan. Dia mengibaratkan warga yang telah mengikuti vaksinasi seperti menggunakan helm saat berkendara. "Dianalogikan vaksin bagaikan pakai helm. Pakai helm itu tidak membuat kita terhindar dari kecelakaan. Kalau terhindar dari kecelakaan risiko protokol lalu lintas harus kecepatan diatur, jaga jarak supaya terhindar dari kecelakaan. Bila terjadi kecelakaan pengemudi motor yang pakai helm dan tidak pakai helm risiko fatalitasnya beda sekali," jelasnya.
Baca juga: Peringati HUT Ke 76 RI, Anies: Jakarta Siap Melindungi Tanpa Melihat KTP
Mantan Mendikbud itu melanjutkan warga yang sudah vaksin tidak ada mayoritas sekali tidak mengalami gejala berat sehingga tidak menjadi beban bagi yang bersangkutan ataupun sistem kesehatan kita. "Kalaupun itu terjadi artinya kita melihat ini seperti penyakit-penyakit yang lain," ucap Anies.
(jon)
tulis komentar anda