Pemprov DKI Siapkan Asrama Pesantren Jadi Tempat Isolasi Mandiri
Jum'at, 23 Juli 2021 - 22:33 WIB
JAKARTA - Asrama Pesantren Modern Pondok Karya Pembangunan (PKP) Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, dialih fungsikan menjadi tempat isolasi mandiri bagi pasien COVID-19 tanpa gejala.
Lurah Kelapa Dua Wetan, Sandy Adamsyah mengatakan, ruang isolasi yang dipakai untuk perawatan pasien COVID-19 tanpa gejala bakal menggunakan gedung Asrama Putra-Putri Pesantren Modern PKP milik Pemprov DKI Jakarta. "Daya tampung asramanya 400-500. Dalam satu kamarnya tersedia empat kasur," kata Sandy, Jumat (23/7/2021).
Sandy menerangkan, alih fungsi itu dipersiapkan untuk antisipasi menghadapi lonjakan kasus COVID-19 yang saat ini masih berlangsung. Sarana dan prasarana untuk menunjang kebutuhan para pasien tengah dipersiapkan. (Baca juga; Cara Bersihkan Rumah Saat Isolasi Mandiri, Jangan Sampai Salah! )
"Semua kebutuhan hingga mekanisme dan teknis sedang dipersiapakan. Jadi asrama belum digunakan. Kemarin baru ditinjau oleh anggota DPRD DKI Jakarta dari Komisi D," ujarnya. (Baca juga; Bantu Warga Isolasi Mandiri, DPD PDIP DKI Jakarta Buka Dapur Umum )
Untuk memastikan gedung asrama dapat dipakai, berbagai Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) Pemprov DKI Jakarta pun dilibatkan dalam penanganan pasien yang nantinya menjalani isolasi mandiri.
Jajaran Dinas Kesehatan DKI Jakarta nanti bertugas memantau kondisi pasien selama menjalani isolasi, kemudian kebutuhan logistik akan disiapkan Dinas Sosial DKI Jakarta hingga petugas jaga gabungan pun disiapkan.
"Pasien COVID-19 yang diisolasi di Asrama Putra-Putri Pesantren Modern PKP ini nanti berdasarkan rujukan dari puskesmas kecematan masing-masing yang menangani kasus pasien," tuturnya.
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
Lurah Kelapa Dua Wetan, Sandy Adamsyah mengatakan, ruang isolasi yang dipakai untuk perawatan pasien COVID-19 tanpa gejala bakal menggunakan gedung Asrama Putra-Putri Pesantren Modern PKP milik Pemprov DKI Jakarta. "Daya tampung asramanya 400-500. Dalam satu kamarnya tersedia empat kasur," kata Sandy, Jumat (23/7/2021).
Sandy menerangkan, alih fungsi itu dipersiapkan untuk antisipasi menghadapi lonjakan kasus COVID-19 yang saat ini masih berlangsung. Sarana dan prasarana untuk menunjang kebutuhan para pasien tengah dipersiapkan. (Baca juga; Cara Bersihkan Rumah Saat Isolasi Mandiri, Jangan Sampai Salah! )
"Semua kebutuhan hingga mekanisme dan teknis sedang dipersiapakan. Jadi asrama belum digunakan. Kemarin baru ditinjau oleh anggota DPRD DKI Jakarta dari Komisi D," ujarnya. (Baca juga; Bantu Warga Isolasi Mandiri, DPD PDIP DKI Jakarta Buka Dapur Umum )
Untuk memastikan gedung asrama dapat dipakai, berbagai Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) Pemprov DKI Jakarta pun dilibatkan dalam penanganan pasien yang nantinya menjalani isolasi mandiri.
Jajaran Dinas Kesehatan DKI Jakarta nanti bertugas memantau kondisi pasien selama menjalani isolasi, kemudian kebutuhan logistik akan disiapkan Dinas Sosial DKI Jakarta hingga petugas jaga gabungan pun disiapkan.
"Pasien COVID-19 yang diisolasi di Asrama Putra-Putri Pesantren Modern PKP ini nanti berdasarkan rujukan dari puskesmas kecematan masing-masing yang menangani kasus pasien," tuturnya.
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
(wib)
tulis komentar anda