Soal Mikro Lockdown, Wagub DKI: Tak Ada Zona Merah Covid-19 di Jakarta
Kamis, 03 Juni 2021 - 08:26 WIB
JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta menyatakan saat ini tidak ada satu wilayah pun yang masuk dalam zona merah Covid-19. Meskipun disejumlah permukiman ada warga yang terpapar Covid-19 lebih dari lima orang.
"Kalau zona merah terkait Covid-19 sudah tidak ada. Semuanya zona oranye, kuning, hijau. Alhamdulilah sudah lama Jakarta tidak masuk dalam zona merah," ungkap Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) di Jakarta, Kamis (3/6/2021).
Terkait diberlakukannya mikro lockdown, Ariza menjawab hanya beberapa lokasi saja yang menerapkannya.
"Terkait mini lockdown itu tidak ada kecuali kemarin ada beberapa RT yang ketika mudik terpapar seperti di Cilangkap. Yang lain cukup baik sejauh ini," ucapnya.
Sakadar informasi, Satgas Covid-19 Cipayung memutuskan untuk memperpanjang penguncian wilayah secara mikro (micro lockdown) di RT 03 RW 03 Cilangkap, Jakarta Timur, hingga 14 Juni 2021.
Sementara itu, Kawasan Rukun Tetangga (RT) 01 RW 04 Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara menerapkan micro lockdown setelah 21 warga terindikasi positif COVID-19 dan satu orang di antaranya meninggal dunia.
"Kalau zona merah terkait Covid-19 sudah tidak ada. Semuanya zona oranye, kuning, hijau. Alhamdulilah sudah lama Jakarta tidak masuk dalam zona merah," ungkap Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) di Jakarta, Kamis (3/6/2021).
Terkait diberlakukannya mikro lockdown, Ariza menjawab hanya beberapa lokasi saja yang menerapkannya.
"Terkait mini lockdown itu tidak ada kecuali kemarin ada beberapa RT yang ketika mudik terpapar seperti di Cilangkap. Yang lain cukup baik sejauh ini," ucapnya.
Sakadar informasi, Satgas Covid-19 Cipayung memutuskan untuk memperpanjang penguncian wilayah secara mikro (micro lockdown) di RT 03 RW 03 Cilangkap, Jakarta Timur, hingga 14 Juni 2021.
Sementara itu, Kawasan Rukun Tetangga (RT) 01 RW 04 Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara menerapkan micro lockdown setelah 21 warga terindikasi positif COVID-19 dan satu orang di antaranya meninggal dunia.
(hab)
tulis komentar anda